SOP Kebersihan Kantor: Definisi dan Cara Menerapkannya

Read More

7 Cara Ampuh Menjaga Kebersihan Lingkungan Kerja

Read More

Fungsi General Cleaning untuk Pembersihan Kantor Menyeluruh

Read More

SMS Broadcast: Solusi Komunikasi Massal untuk Bisnis Modern

Read More

Masa Depan CX Experience: Pengembangan Sistem Operasional Talent, Teknologi, dan Fleksibilitas SDM

Merayakan Hari Pelanggan Nasional pada 4 September 2023 lalu, Mitracomm Ekasarana, yang merupakan salah satu mitra utama Tokopedia, berkolaborasi dalam event CX FRST Summit Tokopedia 2023 (14/09/2023). Mitracomm Ekasarana, sebagai mitra bisnis outsourcing contact center terkemuka dan juga sponsor utama event ini, telah menjalin kerja sama yang erat dengan Tokopedia dalam upaya untuk memberikan pengalaman pelanggan terdepan (CX) yang tak tertandingi. Mitracomm Ekasarana telah membuktikan komitmennya dalam menjaga kualitas layanan pelanggan. Tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas layanan pelanggan sangat dipengaruhi oleh faktor internal perusahaan, terutama manajemen talent atau sumber daya manusia. Ini adalah salah satu poin penting dalam memastikan pengalaman pelanggan yang memuaskan. Melalui sesi diskusi panel CX FRST Summit Tokopedia 2023, VP Operations Mitracomm Ekasarana, Bambang Suryadi menyampaikan beberapa pokok penting yang dapat diimplementasikan guna menciptakan pengalaman pelanggan yang optimal di suatu Perusahaan:

Manajemen Talent yang Efektif

Upaya untuk menjaga kualitas layanan pelanggan, manajemen talent atau sumber daya perusahaan merupakan faktor yang tidak boleh diabaikan. Karyawan yang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang baik, serta didukung oleh lingkungan kerja yang positif, akan lebih mungkin memberikan layanan yang unggul.

Kepuasan Karyawan Membawa Keuntungan Bagi Pelanggan

Kepuasan karyawan berperan penting dalam meningkatkan kualitas layanan pelanggan. Karyawan yang senang bekerja akan lebih produktif, berinovasi, dan bekerja secara optimal. Mereka memiliki semangat untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggan.

Fleksibilitas dalam Era Digital

Fleksibilitas menjadi semakin penting, khususnya dalam industri teknologi. Banyak talent yang dapat bekerja secara fleksibel dari berbagai lokasi. Namun, di tengah semua fleksibilitas sistem kerja, keamanan data tetap harus menjadi prioritas utama dalam menjalankan operasional.

Keamanan Data Sebagai Prioritas Utama

Data Security adalah hal paling esensial dalam industri contact center. Perusahaan harus memastikan bahwa data pelanggan dilindungi dengan baik. Ini mencakup langkah-langkah ketat dalam menjaga keamanan data klien agar tidak jatuh ke tangan yang salah. Kerja sama antara Mitracomm Ekasarana dan Tokopedia dalam event CX FRST Summit 2023, adalah bukti komitmen Mitracomm dalam menghadirkan pengalaman pelanggan yang unggul. Dengan mengembangkan sistem operasional talent, teknologi, dan fleksibilitas yang mumpuni, masa depan customer experience akan terus  berkembang lebih produktif. Sebagai pemimpin di industri ini, Mitracomm Ekasarana terus berusaha untuk menjaga standar tinggi dalam layanan pelanggan, menjaga kepuasan karyawan, dan melindungi data klien dengan sungguh-sungguh. Semua ini adalah langkah-langkah penting dalam memastikan masa depan yang cerah bagi customer experience di Indonesia. Editor: Cardila Ladini

Outbound Call Center: Kunci Kesuksesan Komunikasi Bisnis Anda

Komunikasi yang efektif dengan pelanggan dan prospek adalah pondasi utama kesuksesan dalam dunia bisnis. Salah satu alat yang paling efektif dalam meraih kesuksesan komunikasi bisnis adalah dengan adanya outbound call center. Outbound call center adalah sebuah tim yang memiliki fokus khusus dalam menghubungi pelanggan potensial atau pelanggan yang sudah ada melalui panggilan telepon untuk berbagai tujuan, seperti penjualan, pemasaran, atau pelayanan pelanggan. Guna memahami lebih lanjut, artikel ini kita akan mengulas konsep outbound call center dan bagaimana mengelolanya dengan efektif. Melalui pemahaman tentang bagaimana menjalankan outbound contact center dengan baik, perusahaan dapat memperkuat hubungan dengan pelanggan, meningkatkan penjualan, dan mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam dunia bisnis yang kompetitif ini.

Apa itu Outbound Call Center?

Outbound call center adalah layanan panggilan dari agen call center ke pelanggan atau prospek potensial. Panggilan ini dilakukan secara proaktif oleh agen contact center, bukan menunggu panggilan masuk dari pelanggan. Layanan panggilan ini biasanya digunakan untuk tujuan penjualan, pemasaran, atau survei. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan outbound call center:
  • Penjualan: Agen call center menelepon calon pelanggan untuk menawarkan produk atau layanan.
  • Pemasar: Agen call center menelepon pelanggan untuk mempromosikan produk atau layanan baru.
  • Survei: Agen call center menelepon pelanggan untuk mengumpulkan umpan balik atau data riset.
Layanan panggilan ini dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan penjualan, pemasaran, dan kepuasan pelanggan. Namun, penting untuk mengelola outbound contact center dengan hati-hati untuk menghindari ketidaknyamanan pelanggan.

Apa Bedanya Inbound Call Center dan Outbound Call Center?

Selain outbound call center yang aktif melakukan panggilan keluar, terdapat juga inbound call center yang fokus menerima panggilan masuk. Outbound call center dan inbound call center adalah dua jenis pusat panggilan atau call center yang beroperasi dengan tujuan dan pendekatan yang berbeda. Inbound call center melayani panggilan yang diterima dari pelanggan atau pihak luar. Agen inbound call center fokus dalam menanggapi pertanyaan, memecahkan masalah, memberikan dukungan, atau mengelola pesanan yang masuk. Sedangkan, outbound berfokus pada inisiatif panggilan aktif, di mana agen melakukan panggilan ke pelanggan atau prospek untuk tujuan seperti penjualan, survei kepuasan pelanggan, atau penagihan. Mereka memulai interaksi dengan pelanggan dan mencoba mempengaruhi keputusan atau tindakan mereka. Jadi, perbedaan mendasar antara inbound call center dan outbound call center adalah arah komunikasi: Outbound memulai panggilan, sedangkan inbound merespon panggilan yang masuk. Kedua jenis call center ini memegang peran penting dalam membangun hubungan yang positif antara perusahaan dan pelanggan.

Apa Tugas Outbound Call Center?

Berikut adalah beberapa tugas utama yang biasanya dilakukan oleh agen outbound call center:

Panggilan Penjualan (Sales Calls)

Salah satu tugas utama agen outbound call center adalah melakukan panggilan kepada pelanggan potensial untuk mempromosikan produk atau layanan, serta mencoba untuk menjual produk atau layanan tersebut.

Penagihan dan Pembayaran

Outbound juga dapat digunakan untuk mengingatkan pelanggan tentang tagihan yang belum dibayar atau untuk mengumpulkan pembayaran yang tertunggak.

Penelitian Pasar (Market Research)

Pada beberapa kasus, agen dapat melakukan panggilan keluar untuk melakukan penelitian pasar, seperti mewawancarai pelanggan atau calon pelanggan untuk mendapatkan informasi yang dapat membantu perusahaan dalam merancang produk atau strategi pemasaran.

Pengingat dan Konfirmasi Janji

Outbound dapat digunakan untuk mengingatkan pelanggan tentang janji atau pertemuan yang telah dijadwalkan dan mengkonfirmasi kehadiran mereka.

Survei Kepuasan Pelanggan

Outbound sering digunakan untuk mengumpulkan data tentang tingkat kepuasan pelanggan dengan produk atau layanan perusahaan melalui survei telepon.

Penjualan Melalui Telepon

Tugas ini melibatkan upaya untuk menghasilkan penjualan atau lead melalui panggilan telepon.

Update Data Pelanggan

Salah satu tugas penting agen pada jenis pangggilan ini adalah memastikan data pelanggan tetap terkini dan akurat dengan mengkonfirmasi informasi pelanggan saat berbicara dengan mereka.

Pengembangan Hubungan Pelanggan

Agent membantu dalam membangun hubungan yang lebih kuat dengan pelanggan melalui komunikasi reguler dan pribadi.

Bagaimana Mengelola Outbound Call Center dengan Efektif?

Mengelola outbound call center dengan efektif membutuhkan perencanaan dan strategi yang matang. Berikut adalah beberapa tips yang dapat perusahaan terapkan:

Tetapkan Tujuan dan Target yang Jelas

Langkah pertama yang harus perusahaan lakukan adalah menetapkan tujuan dan target yang jelas untuk outbound call center. Tujuan ini dapat berupa meningkatkan penjualan, meningkatkan kesadaran merek, atau meningkatkan kepuasan pelanggan. Setelah menetapkan tujuan, perusahaan dapat mulai membuat strategi untuk mencapainya.

Pilih Strategi yang Tepat

Ada berbagai strategi outbound call center yang dapat perusahaan gunakan. Pilihlah strategi yang paling sesuai dengan tujuan dan target perusahaan. Beberapa strategi outbound call center yang umum digunakan antara lain:
  • Penjualan langsung: Strategi ini bertujuan untuk mendorong pelanggan untuk membeli produk atau layanan Anda.
  • Edukasi: Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelanggan tentang produk atau layanan Anda.
  • Riset pasar: Strategi ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang pelanggan Anda.

Lakukan Pelatihan yang Efektif untuk Agen

Agen call center adalah kunci keberhasilan panggilan outbound . Pastikan mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mencapai tujuan dan target perusahaan. Lakukan pelatihan yang efektif untuk agen call center, termasuk pelatihan tentang produk atau layanan perusahaan, strategi outbound , dan teknik penjualan.

Gunakan Teknologi yang Tepat

Teknologi yang tepat dapat membantu perusahaan mengelola outbound dengan lebih efektif. Ada berbagai perangkat lunak call center yang tersedia di pasaran. Pilihlah perangkat lunak yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Lakukan Monitoring dan Evaluasi Secara Berkala

Lakukan monitoring dan evaluasi secara berkala untuk memastikan bahwa outbound call center berjalan dengan efektif. Pantau kinerja agen, tingkat keberhasilan panggilan, dan kepuasan pelanggan. Gunakan informasi ini untuk membuat penyesuaian pada strategi perusahaan jika diperlukan.

MitraComm: Partner Terpercaya dalam Mengoptimalkan Komunikasi Bisnis Anda

Mengelola layanan pelanggan, seperti outbound call center, memang bisa menjadi tugas yang sulit. Namun melalui unit bisnis MitraComm yaitu MitraComm Business Process Outsourcing (MBPS), Anda tidak perlu lagi khawatir. Sebagai penyedia layanan contact center outsourcing, MitraComm telah terbukti menjadi partner terpercaya dalam mengoptimalkan layanan pelanggan. MitraComm memahami betapa pentingnya komunikasi yang efektif dengan pelanggan, dan itulah mengapa MitraComm berkomitmen untuk memberikan solusi yang tepat guna untuk memenuhi kebutuhan bisnis Anda.  MitraComm dapat membantu perusahaan Anda dalam berbagai aspek komunikasi bisnis, mulai dari menjangkau pelanggan potensial melalui panggilan keluar hingga memberikan dukungan pelanggan yang unggul melalui panggilan masuk. Agen contact center MitraComm dilatih untuk meningkatkan hubungan bisnis Anda dengan pelanggan, meningkatkan retensi pelanggan, dan mengoptimalkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan.  Selain itu, MitraComm juga memiliki teknologi dan infrastruktur canggih yang dapat membantu agen mengelola operasi contact center dengan lebih efisien. Dengan demikian, perusahaan dapat fokus pada inti bisnis, sementara MitraComm mengambil tanggung jawab dalam memastikan komunikasi bisnis Anda berjalan dengan lancar. Jadi, jika Anda mencari partner yang dapat diandalkan dan ahli dalam mengelola komunikasi bisnis Anda, MitraComm adalah pilihan yang tepat. Hubungi kami hari ini melalui email marketing@phintraco.com untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana MitraComm dapat membantu perusahaan Anda mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam layanan pelanggan. Editor: Cardila Ladini

Panduan Cara Penggunaan e-Meterai untuk Keperluan Administrasi

Meterai merupakan tanda bukti pembayaran pajak dan salah satu elemen penting dalam menjaga keabsahan berbagai dokumen resmi. Penggunaan meterai sendiri telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam era modern ini. Beralih dari bentuk fisik yang perlu dicetak dan ditempelkan secara manual, kini telah hadir e-Meterai yang memungkinkan penggunaan meterai dilakukan secara digital. e-Meterai menjadi solusi praktis dalam dunia administrasi, terutama di tengah perkembangan teknologi informasi yang pesat. Artikel ini akan membahas secara rinci cara menggunakan e-Meterai untuk berbagai keperluan administrasi. Melalui pemahaman yang baik tentang penggunaan e-Meterai, kita dapat menggunakannya dengan efektif.

e-Meterai Digunakan untuk Apa Saja?

e-Meterai adalah bentuk meterai digital yang digunakan sebagai pengganti meterai fisik dalam transaksi dan kegiatan administrasi dalam negeri. Dalam penggunaanya, e-Meterai dapat digunakan untuk berbagai keperluan administrasi, seperti pembuatan surat-surat resmi, perjanjian, kontrak, dan berbagai dokumen hukum lainnya. Keberadaan e-Meterai bertujuan untuk memberikan kemudahan dan efisiensi dalam proses administrasi, tidak hanya untuk pemerintah namun juga untuk masyarakat umum. Melalui penggunaan e-Meterai, kita tidak perlu lagi mencetak atau membeli meterai kertas secara fisik, sehingga dapat menghemat biaya dan waktu. Selain itu, e-Meterai juga memiliki kelebihan lain, yaitu adanya fitur keamanan yang melindungi dari pemalsuan dan penyalahgunaan. e-Meterai sering digunakan oleh perusahaan, kantor pemerintahan, dan lembaga hukum untuk memastikan keabsahan dan keaslian dokumen-dokumen yang dikeluarkan.

Bagaimana Cara Penggunaan e-Meterai?

Berbeda dengan meterai fisik, pembelian hingga penggunaan e-Meterai hanya bisa dilakukan secara online. Berikut adalah panduan langkah demi langkah cara pembelian hingga penggunaan e-Meterai yang benar:
  1. Kunjungi laman distributor resmi e-Meterai mitracomm.e-meterai.co.id.
  2. Jika sudah memiliki akun, lakukan login pada tombol login dan masukkan email dan password yang sudah didaftar. Apabila belum ada, Anda bisa klik ‘Daftar’, pilih ‘Personal’, isi data diri, dan unggah dokumen yang diperlukan.
  3. Masukan kode OTP yang dikirimkan melalui e-Mail untuk proses validasi. Jika sudah tervalidasi, Anda bisa melakukan pembelian e-Meterai.
  4. Setelah login, akan tampak dua pilihan menu, 'Pembelian dan Pembubuhan'.
  5. Jika belum memiliki e-Meterai maka klik 'Pembelian'.
  6. Lanjutkan ke tahap pembubuhan, dengan memasukkan detail informasi dokumen seperti tanggal, nomor dokumen, dan tipe dokumen.
  7. Unggah dokumen berformat PDF. Posisikan e-Meterai sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Klik 'Bubuhkan e-Meterai'.
  8. Lanjutkan klik 'Yes'.
  9. Lalu, masukkan PIN yang telah didaftarkan, proses pembubuhan selesai.
  10. Anda bisa langsung mengunduh file PDF dari dokumen yang sudah dicantumkan e-Meterai.

Kapan e-Meterai Bisa Digunakan?

Seiring dengan kemajuan teknologi, pemerintah telah memperkenalkan e-Meterai sebagai alternatif untuk meterai kertas. Namun, seberapa cepat e-Meterai dapat diadopsi dan digunakan secara luas? Berdasarkan UU No. 10 Tahun 2020, PMK 133/2021, dan PMK 134/2021, e-Meterai dapat digunakan dan berlaku pada tanggal 1 Oktober 2021. Sejak tanggal tersebut, e-Meterai menjadi alternatif yang sah untuk meterai fisik dalam segala jenis dokumen yang memerlukan penerapan meterai berdasarkan ketentuan peraturan perpajakan di Indonesia.

Apakah Dokumen yang Dibubuhkan e-Meterai Boleh Dicetak?

Munculnya konsep baru dalam penggunaan meterai menimbulkan pertanyaan apakah dokumen yang dibubuhkan e-Meterai boleh dicetak? e-Meterai adalah segel resmi yang digunakan untuk menandai keabsahan dokumen dan surat resmi dalam bentuk elektronik atau digital. e-Meterai harus diterbitkan oleh pihak yang berwenang, seperti kantor pos atau agen pemerintah yang ditunjuk, untuk memastikan keasliannya dan mematuhi peraturan yang berlaku. e-Meterai dapat dibubuhkan oleh pihak yang memerlukan dengan tanda tangan elektronik, bukan tanda tangan basah. Apabila dokumen elektronik yang memiliki e-Meterai dicetak, dokumen yang dicetak tersebut bersifat dokumen salinan karena dokumen aslinya ada pada dokumen elektronik. Oleh karena itu, dokumen yang dibubuhkan e-Meterai boleh dicetak, namun sifatnya menjadi dokumen salinan. 

Apakah Meterai Elektronik Perlu Tanda Tangan?

Pada beberapa kasus penggunaan meterai elektronik sering muncul pertanyaan, apakah meterai elektronik memerlukan tanda tangan untuk dianggap sah? Meterai elektronik biasanya tidak memerlukan tanda tangan fisik seperti meterai kertas pada dokumen fisik. Meterai elektronik lebih berfokus pada validitas dan otentikasi dokumen elektronik. Namun, terkadang, tanda tangan digital atau otentikasi lainnya mungkin digunakan bersamaan dengan meterai elektronik untuk memastikan keabsahan dokumen elektronik tersebut. Tanda tangan digital adalah metode otentikasi elektronik yang sering digunakan untuk menunjukkan persetujuan atau otoritas atas dokumen elektronik. Ini dapat berupa tanda tangan elektronik yang sah dan diakui hukum dalam banyak yurisdiksi. Jadi, meskipun meterai elektronik itu sendiri mungkin tidak memerlukan tanda tangan, dokumen yang dilengkapi dengan meterai elektronik seringkali memerlukan tanda tangan digital atau otentikasi lainnya untuk menjaga integritas dan keabsahan mereka.

Dapatkan e-Meterai Resmi dari MitraComm untuk Pengalaman Penggunaan yang Aman dan Praktis

e-Meterai telah menjadi alternatif yang efisien dan ekonomis untuk menyegel dokumen-dokumen penting. Melalui penggunaan e-Meterai, Anda tidak perlu lagi repot dengan masalah meterai fisik atau harus memiliki persediaan meterai fisik di tempat kerja. Sebagai distributor resmi e-Meterai, MitraComm memastikan legalitas dan keabsahan dokumen-dokumen yang diberi meterai. Melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Ekasarana Channel Solution (MECS), MitraComm menyediakan layanan yang terintegrasi, mulai dari pendaftaran, pembelian, hingga penggunaan e-Meterai yang mudah dan cepat. Selain itu, dengan menggunakan e-Meterai resmi dari MitraComm, Anda juga dapat menghindari resiko pemalsuan meterai fisik yang seringkali terjadi. Jadi, pastikan Anda mendapatkan e-Meterai resmi dari MitraComm untuk menjamin keamanan dan kemudahan dalam penggunaan meterai resmi untuk keperluan administrasi Anda.  Segera hubungi kami melalui email marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut.   Editor: Cardila Ladini

Pembayaran E-commerce : Inovasi Dalam Kemudahan Berbelanja Online

Berbelanja secara online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Melalui e-commerce, kita dapat dengan mudah mencari dan membeli berbagai produk tanpa perlu meninggalkan kenyamanan rumah. Selain itu, proses pembayaran e-commerce juga telah mengalami transformasi yang signifikan. Inovasi-inovasi dalam metode pembayaran telah memainkan peran penting dalam meningkatkan pengalaman berbelanja online bagi para konsumen. Metode pembayaran tradisional seperti transfer bank atau pembayaran tunai saat barang diterima dianggap kurang efisien dan memakan waktu. Namun, kini berbagai metode pembayaran telah muncul, memberikan konsumen lebih banyak pilihan dalam menyelesaikan transaksi online mereka. Artikel ini akan mengulas berbagai jenis pembayaran e-commerce yang umum digunakan, serta menguraikan manfaat yang diperoleh oleh bisnis ketika mengadopsi sistem pembayaran.

Apa yang Dimaksud dengan Sistem Pembayaran E-commerce?

Sistem pembayaran e-commerce adalah metode atau proses yang digunakan dalam transaksi online untuk membayar barang atau jasa yang dibeli melalui platform e-commerce. Sistem ini memberikan kemudahan bagi konsumen karena mereka dapat melakukan pembayaran dengan cepat dan mudah tanpa harus pergi ke toko fisik atau menggunakan uang tunai. Adanya sistem pembayaran e-commerce memungkinkan transaksi antara penjual dan pembeli dapat dilakukan secara instan dan efisien. Selain itu, sistem pembayaran e-commerce memungkinkan bisnis untuk dapat memperluas jangkauan pasar karena mereka dapat menerima pembayaran dari berbagai metode yang berbeda. Ini termasuk pembayaran dengan kartu kredit, transfer bank, dompet digital, atau metode lainnya yang lebih populer di beberapa daerah atau negara. Melalui pilihan metode yang beragam, bisnis dapat menjangkau dan menarik konsumen dari berbagai latar belakang dan preferensi pembayaran. Namun, perlu juga diperhatikan bahwa proses pembayaran harus terjamin keamanannya agar konsumen merasa nyaman dan aman saat melakukan transaksi online.

Bagaimana Mekanisme Transaksi di E-commerce?

E-commerce atau perdagangan elektronik telah menjadi tren yang mengubah cara kita berbelanja dan berbisnis. E-commerce semakin populer dan menjadi pilihan utama bagi banyak orang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Berbeda dengan transaksi konvensional, e-commerce memiliki mekanisme transaksi yang dilakukan secara online melalui internet. Mekanisme transaksi di e-commerce melibatkan beberapa tahap yang memastikan pembayaran dilakukan dengan aman dan efisien. Pertama, pengguna harus memilih produk yang ingin dibeli dan menambahkannya ke dalam keranjang belanja mereka. Setelah itu, mereka akan diarahkan untuk melengkapi informasi pribadi dan alamat pengiriman. Selanjutnya, mereka akan memilih metode pembayaran yang sesuai dengan preferensi mereka. Proses pembayaran akan melibatkan pihak ketiga, yang akan memastikan informasi pembayaran aman dan terlindungi. Setelah pembayaran berhasil dilakukan, penjual akan mengirimkan barang yang telah dibeli melalui jasa pengiriman yang telah ditentukan.

Apa Saja Jenis Pembayaran E-commerce?

Terdapat beberapa jenis pembayaran yang umum digunakan dalam e-commerce. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Modern Channels

Metode pembayaran ini meliputi transfer bank, bayar di tempat (COD), dan pembayaran melalui gerai ritel modern seperti minimarket. Transfer bank bisa dilakukan secara online melalui internet banking atau mobile banking, memungkinkan pembeli untuk mentransfer uang langsung dari rekening toko online.

Mobile Payments

Metode ini semakin populer dengan berkembangnya penggunaan smartphone. Pengguna dapat menghubungkan rekening bank atau kartu kredit mereka dengan aplikasi ini dan melakukan pembayaran dengan mudah melalui smartphone mereka.

Kartu Kredit

Kartu kredit adalah salah satu metode transaksi yang paling umum ditemukan dalam e-commerce. Pembeli memasukkan informasi kartu kredit mereka saat melakukan pembelian. Ini memungkinkan pembayaran yang cepat dan mudah, tetapi memerlukan penggunaan kartu kredit yang valid.

E-money

Juga dikenal sebagai dompet digital, e-money memungkinkan pengguna untuk menyimpan uang dalam bentuk digital. Mereka dapat mengisi ulang saldo e-money mereka dan kemudian menggunakan saldo ini untuk melakukan transaksi di e-commerce.

Keuntungan Apa Saja yang Diperoleh dengan Memiliki Sistem Pembayaran E-commerce?

Terdapat beberapa keuntungan utama yang dapat diperoleh dengan memiliki sistem pembayaran untuk e-commerce:

Transaksi Lebih Mudah dan Cepat

Sistem pembayaran e-commerce memungkinkan konsumen untuk melakukan pembayaran secara online dengan cepat dan mudah. Mereka tidak perlu datang ke toko fisik atau mengirimkan uang secara manual.

Metode Pembayaran lebih Variatif

Adanya sistem pembayaran e-commerce memungkinkan bisnis untuk menyediakan berbagai metode pembayaran seperti kartu kredit, transfer bank, dompet digital, dan lainnya. Ini memberikan fleksibilitas kepada konsumen dalam memilih metode pembayaran sesuai preferensi mereka.

Transaksi Lebih Aman

Sistem pembayaran e-commerce umumnya dilengkapi dengan lapisan keamanan yang kuat. Ini mencakup enkripsi data sensitif, pemeriksaan otentikasi, dan perlindungan terhadap penipuan, yang menjadikan transaksi online lebih aman bagi konsumen.

Jangkauan Bisnis Lebih Luas

Adanya sistem pembayaran e-commerce memungkinkan bisnis untuk menjangkau konsumen di berbagai lokasi geografis. Hal ini membuka peluang baru untuk pertumbuhan bisnis dengan menjangkau pasar yang lebih luas.

Transaksi Tanpa Batasan Waktu

Sistem pembayaran e-commerce memungkinkan bisnis untuk melakukan transaksi 24/7 tanpa terbatas oleh jam operasional toko fisik. Konsumen dapat berbelanja kapan saja sesuai kenyamanan mereka.

Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan

Melalui penggunaan sistem pembayaran yang aman dan andal, bisnis dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap platform mereka. Kepercayaan ini penting untuk membangun hubungan jangka panjang dan meningkatkan loyalitas pelanggan.

Rekonsiliasi Keuangan dan Pelacakan Pendapatan Lebih Efisien

Sistem pembayaran e-commerce secara otomatis merekam transaksi dan pembayaran. Hal ini memudahkan proses rekonsiliasi keuangan dan pelacakan pendapatan bisnis dengan lebih efisien.

MitraComm, Perusahaan Penyedia Solusi E-commerce Payment

Memiliki sistem pembayaran e-commerce memberikan sejumlah keuntungan yang signifikan bagi bisnis, baik dari segi efisiensi operasional maupun pengalaman konsumen. Inilah di mana MitraComm hadir sebagai mitra terpercaya dalam menyediakan solusi E-commerce Payment yang canggih dan handal. Melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Ekasarana Channel Solution (MECS), Anda dapat mengintegrasikan berbagai pilihan pembayaran termasuk Mandiri Clickpay, ePay BRI, CIMB Clicks, dan juga pembayaran dengan Kartu Kredit, secara mudah dan efisien. Ini memungkinkan konsumen Anda untuk memilih metode pembayaran yang paling sesuai dengan preferensi mereka. Tim ahli MitraComm akan membantu Anda dalam proses integrasi E-commerce Payment System ke dalam platform e-commerce Anda, sehingga Anda dapat fokus pada pengembangan bisnis Anda tanpa harus khawatir tentang pengaturan teknis pembayaran. Keamanan transaksi adalah prioritas utama bagi MitraComm, dan MitraComm menggunakan teknologi terkini untuk memastikan data dan informasi konsumen tetap aman selama proses pembayaran. Jadi, jika Anda mencari solusi E-commerce Payment untuk platform e-commerce Anda, MitraComm siap membantu Anda dalam menghadirkan pengalaman pembayaran yang terbaik bagi konsumen Anda. Kunjungi mecs.mitracomm.com atau hubungi kami melalui email marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut.

Meterai Digital: Inovasi Canggih di Era Transaksi Elektronik

Inovasi menjadi kunci utama dalam memfasilitasi kegiatan bisnis dan perekonomian secara keseluruhan. Salah satu contoh inovasi canggih yang telah muncul adalah penggunaan meterai digital, yang merevolusi cara kita memahami dan menggunakan meterai dalam berbagai transaksi. Dulu, saat kita melakukan transaksi secara fisik, kita harus menggunakan meterai kertas sebagai tanda bukti pembayaran pajak atau transaksi lainnya. Namun, dengan kemajuan teknologi, kini kita dapat menggunakan meterai digital untuk melakukan transaksi secara online, yang tentunya lebih efisien dan praktis. Meterai digital adalah salah satu inovasi canggih yang semakin populer di era transaksi elektronik saat ini. Hal ini karena meterai digital menawarkan kemudahan dan efisiensi dalam proses transaksi elektronik, menggantikan meterai kertas tradisional dengan solusi yang lebih modern dan ramah lingkungan. Artikel ini akan menjelaskan secara komprehensif mengenai cara menggunakan meterai digital. Melalui pemahaman yang lebih mengenai langkah-langkah penggunaan meterai digital, pembaca akan dapat memanfaatkannya dengan benar dan memastikan keabsahan dokumen-dokumen yang terkait.

Apakah Ada Materai Digital?

Materai digital, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, adalah pengganti materai fisik yang biasanya ditempelkan pada dokumen resmi. Namun, apakah benar-benar ada materai digital? Dan bagaimana kronologi materai digital diterbitkan? Seiring dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi dunia, beberapa negara seperti Amerika Serikat dan Inggris telah mengadopsi sistem materai digital. Di Indonesia sendiri, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah melakukan uji coba penggunaan materai digital sejak tahun 2018. Uji coba ini dilakukan dengan tujuan untuk mempercepat proses administrasi dan mengurangi biaya yang biasanya terkait dengan menggunakan materai kertas. Namun pada tahun 2021, Pemerintah Republik Indonesia resmi meluncurkan materai digital atau disebut sebagai e-Meterai. Pemberlakuan materai digital 10000 dilakukan pada 1 Oktober 2021 di Indonesia, yang diatur dalam UU No. 10 Tahun 2020, PMK 133/2021, dan PMK 134/2021.

Apakah Materai Digital Sah?

Sama fungsinya dengan materai kertas, materai digital berfungsi sebagai alat validasi keabsahan bagi dokumen-dokumen penting. Materai digital dapat dibubuhkan pada dokumen elektronik dengan menggunakan sistem digital. Sistem digital inilah yang mengotomatisasi pembubuhan materai digital ke dokumen elektronik. Lantas, apakah meterai digital sah? Walaupun pada dasarnya materai digital menggunakan sistem digital, namun dokumen elektronik yang menggunakan materai digital merupakan alat bukti hukum yang sah. Sehingga, kedudukan dokumen elektronik disamakan dengan dokumen kertas. Penggunaan meterai digital juga perlu dilengkapi dengan tanda tangan sebagai bentuk verifikasi dan keabsahan dokumen secara elektronik. Materai digital memiliki masa berlaku yang sama dengan materai fisik, yaitu 5 tahun, dan dapat digunakan untuk berbagai jenis dokumen elektronik seperti akta otentik, surat perjanjian, akta jual beli, dan lain sebagainya. Penggunaan materai digital sendiri telah banyak digunakan oleh bank-bank milik negara, namun materai digital juga saat ini sudah mulai digunakan masyarakat umum.

Materai Digital Beli Dimana?

Agar terjamin keasliannya, disarankan agar pembelian materai digital atau e-Meterai dilakukan langsung melalui retailer atau distributor resmi. Sebelum membeli materai digital, penting untuk memastikan bahwa platform atau situs web tersebut telah terdaftar dan memiliki lisensi resmi dari pihak berwenang. Selain itu, perhatikan juga mengenai ketentuan penggunaan dan cara pembelian yang berlaku dalam platform atau situs web tersebut untuk menghindari masalah di kemudian hari. Jadi, jika Anda ingin membeli materai digital, pastikan untuk memilih platform atau situs web yang terpercaya dan resmi yang telah terdaftar oleh Kementerian Keuangan. Salah satu distributor resmi e-Meterai di Indonesia yang ditunjuk langsung oleh pemerintah yaitu MitraComm Ekasarana Channel Solution (MECS). Penunjukkan MitraComm sebagai distributor resmi e-Meterai atau meterai digital tentu didapatkan setelah melalui proses seleksi yang ketat dari Peruri. Dengan demikian, Anda dapat mempercayakan registrasi, pembelian, sampai dengan pembubuhan materai digital kepada MitraComm. Seluruh proses tersebut dapat dilihat pada situs web https://mitracomm.com/e-meterai/.

Bagaimana Cara Menggunakan Meterai Digital?

Jika membeli meterai fisik bisa dilakukan dari toko terdekat, membeli dan menggunakan meterai digital hanya perlu beberapa klik dalam situs web resmi pembelian e-Meterai. Penasaran akan caranya? Simak panduan cara beli dan gunakan meterai digital berikut ini.
  • Kunjungi laman mitracomm.e-meterai.co.id
  • Jika sudah memiliki akun, lakukan login pada tombol login dan masukkan email dan password yang sudah didaftar. Apabila belum ada, Anda bisa klik ‘Daftar’, pilih personal, isi data diri, dan unggah dokumen yang diperlukan.
  • Masukan kode OTP yang dikirimkan melalui e-Mail untuk proses validasi.
  • Jika sudah tervalidasi, Anda bisa melakukan pembelian e-Meterai.
  • Setelah login, akan tampak dua pilihan menu, 'Pembelian dan Pembubuhan'.
  • Jika belum memiliki e-Meterai maka klik 'Pembelian'.
  • Lanjutkan ke tahap Pembubuhan, dengan memasukkan detail informasi dokumen seperti tanggal, nomor dokumen, dan tipe dokumen.
  • Unggah dokumen berformat PDF.
  • Posisikan e-Meterai sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
  • Klik 'Bubuhkan e-Meterai'.
  • Lanjutkan klik 'Yes'.
  • Lalu, masukkan PIN yang telah didaftarkan, proses pembubuhan selesai.
  • Anda bisa langsung mengunduh file PDF dari dokumen yang sudah dicantumkan e-Meterai.
Materai digital merupakan solusi yang inovatif dan efisien untuk menggantikan meterai fisik atau kertas. Pada konteks transaksi bisnis, materai digital juga digunakan sebagai tanda bahwa dokumen tersebut telah dikenakan pajak. Melalui penggunaan materai digital, transaksi bisnis menjadi sah dan diakui oleh hukum, sehingga menghindarkan pihak-pihak yang terlibat dari masalah hukum di kemudian hari. Pastikan juga bahwa materai digital yang Anda gunakan adalah materai digital yang asli dan berasal dari distributor resmi. Pasalnya, tak jarang beredar materai digital palsu yang dijual di jagat maya. MitraComm Ekasarana melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Ekasarana Channel Solution (MECS) telah dipercaya sebagai distributor resmi e-Meterai yang memiliki keamanan dan keabsahan yang terjamin. Melalui pembelian langsung dari MitraComm, Anda dapat menghindari risiko pemalsuan materai digital dan memastikan validitas dan kelegalannya. Anda juga bisa mendapatkan e-Meterai asli melalui partner resmi MitraComm, seperti Sprint Asia Technology, Enforce Advisory Indonesia, Integra Mitra Sejati, Satulink, Mitrajasa Teleservice, Mitralink Integra Semesta, hingga Fokus Edukasi Indonesia. Jadi, jika Anda membutuhkan materai digital, jangan ragu untuk membelinya langsung dari MitraComm! Hubungi email marketing@phintraco.com untuk informasi selengkapnya terkait materai digital atau e-Meterai.

Sistem Pembayaran Adalah Paradigma Transaksi Keuangan Konsumen

Dahulu, transaksi keuangan antar konsumen dan bisnis cenderung dilakukan secara tunai. Namun, dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi, berbagai alternatif pembayaran telah muncul dan menggantikan pola transaksi tradisional. Metode pembayaran telah mengalami perubahan yang signifikan dalam mengatur dan melaksanakan transaksi keuangan. Paradigma transaksi keuangan konsumen telah berubah seiring dengan munculnya berbagai sistem pembayaran yang inovatif dan canggih. Di samping itu, kebutuhan akan proses pembayaran yang efisien, aman, dan mudah digunakan semakin meningkat. Maka dari itu, penerapan proses pembayaran yang baik sangat penting dalam memastikan transaksi keuangan yang efisien, aman, dan akurat. Artikel ini akan membahas pengertian sistem pembayaran, komponen, serta prinsip-prinsip fundamental yang melandasi penerapannya.

Apa yang Dimaksud dengan Sistem Pembayaran?

Sistem pembayaran mengacu pada rangkaian proses yang dipakai untuk melakukan pemindahan dana antara individu, bisnis, atau entitas lainnya sebagai bentuk pembayaran atas barang, jasa, atau kewajiban lainnya. Peran sistem pembayaran sangat penting dalam memfasilitasi transaksi dalam ekonomi digital saat ini. Sistem pembayaran mencakup berbagai metode yang dapat digunakan, seperti pembayaran tunai dan non tunai. Metode pembayaran tunai adalah metode yang paling umum digunakan dan melibatkan pertukaran uang secara fisik antara pembeli dan penjual. Sedangkan metode pembayaran non tunai atau pembayaran digital memungkinkan pengiriman dana melalui lembaga perbankan, yang sering kali membutuhkan informasi seperti nomor rekening dan nama pemilik rekening. Selain itu, kartu kredit juga digunakan untuk melakukan pembayaran digital dan memungkinkan pengguna untuk membeli barang atau jasa dengan menggunakan kredit. Akhir-akhir ini, perkembangan teknologi telah mendorong evolusi pembayaran digital yang inovatif, yang melibatkan penggunaan aplikasi dan platform online, yang memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan lebih praktis.

Apa Sajakah Komponen Sistem Pembayaran?

Sistem pembayaran umumnya terdiri dari beberapa komponen utama yang bekerja bersama untuk memungkinkan transaksi keuangan. Berikut adalah beberapa komponen penting dalam metode pembayaran:

Regulator

Entitas pemerintah atau lembaga yang bertanggung jawab untuk mengatur dan mengawasi proses pembayaran. Tugas mereka meliputi penetapan kebijakan, standar keamanan, serta pengawasan terhadap penyelenggara dan entitas terkait lainnya.

Penyelenggara

Institusi atau organisasi yang mengoperasikan prosedur pembayaran. Mereka memfasilitasi transaksi keuangan antara pengguna, mengelola alur pembayaran, serta menjaga integritas dan keamanan dari sistem tersebut.

Infrastruktur

Struktur teknologi dan jaringan yang mendukung jalannya sistem pembayaran. Ini melibatkan perangkat keras, perangkat lunak, dan protokol yang digunakan untuk menghubungkan semua komponen sistem pembayaran.

Alat Pembayaran

Bentuk fisik atau digital yang digunakan pengguna untuk melakukan transaksi, seperti kartu kredit/debit, uang tunai, dompet digital, atau metode pembayaran lainnya.

Pengguna

Individu, bisnis, atau entitas lainnya yang menggunakan pembayaran untuk melakukan transaksi keuangan. Pengguna dapat melakukan pembayaran, transfer dana, atau menerima pembayaran menggunakan sistem ini.

Saluran Pembayaran

Metode atau medium yang digunakan pengguna untuk berinteraksi dengan sistem pembayaran. Contohnya adalah mesin ATM, perangkat mobile, komputer, dan loket pembayaran.

Sistem Transfer Dana

Komponen yang memungkinkan transfer dana antara pengguna. Ini mencakup layanan seperti transfer antarbank, transfer domestik, dan internasional.

Apa Saja Jenis-Jenis Sistem Pembayaran?

Sering kali kita memiliki banyak pilihan yang bisa digunakan dalam melakukan transaksi, mulai dari menggunakan uang tunai hingga metode digital. Oleh karena itu, penting untuk mengenal dan memahami jenis-jenis sistem pembayaran yang ada. Berikut adalah beberapa jenis sistem pembayaran yang umum digunakan di Indonesia:

Pembayaran Tunai

Pembayaran tunai adalah jenis pembayaran yang dilakukan dengan menggunakan uang tunai sebagai alat pembayaran. Transaksi ini terjadi secara langsung dengan pertukaran fisik uang antara pembeli dan penjual. Pembayaran tunai sering kali dilakukan di toko-toko fisik, pasar tradisional, atau dalam situasi di mana transaksi langsung diperlukan.

Pembayaran Non Tunai

Pembayaran non tunai, juga dikenal sebagai pembayaran elektronik, adalah jenis sistem pembayaran yang tidak melibatkan pertukaran uang fisik secara langsung. Sistem pembayaran ini sangat penting dalam era digital saat ini, karena dapat memudahkan transaksi dan penggunaan berbagai alat pembayaran. Berikut ini adalah beberapa contoh alat pembayaran non tunai:

E-money

Penggunaan uang elektronik atau e-money memungkinkan pembayaran dengan menyimpan nilai dalam bentuk digital pada kartu atau aplikasi khusus. Contohnya adalah e-wallet atau kartu prabayar.

Kartu Kredit

Sistem pembayaran menggunakan kartu kredit, di mana pembeli dapat melakukan pembelian dan membayar nanti sesuai dengan tagihan bulanan dari penerbit kartu kredit.

Mobile Payments

Pembayaran melalui perangkat seluler, seperti smartphone. Pengguna dapat melakukan pembayaran menggunakan aplikasi mobile banking atau dompet digital.

Modern Channels

Ini mencakup pembayaran melalui kanal modern seperti ATM, mesin pembayaran otomatis, atau perangkat elektronik lainnya yang memungkinkan pembayaran tanpa uang tunai secara langsung.

Apa Saja Prinsip dalam Kebijakan Sistem Pembayaran?

Terdapat beberapa prinsip dalam kebijakan metode pembayaran yang penting untuk dipertimbangkan guna memastikan efisiensi, keamanan, dan kemudahan bagi para penggunanya. Berikut adalah beberapa prinsip utama dalam kebijakan sistem pembayaran:

Keamanan

Pentingnya menjaga keamanan transaksi pembayaran menjadi fokus prinsip ini. Langkah-langkah keamanan seperti enkripsi data, otentikasi ganda, dan deteksi penipuan diterapkan untuk melindungi informasi sensitif dan dana pelanggan dari ancaman keamanan.

Efisiensi

Prinsip ini mengacu pada upaya untuk menjaga proses pembayaran agar berjalan dengan efisien. Hal ini bisa melibatkan penggunaan teknologi canggih, pengurangan hambatan administratif, dan peningkatan kecepatan dalam melakukan transaksi pembayaran.

Kesetaraan Akses

Prinsip ini mementingkan agar pembayaran dapat diakses oleh semua individu tanpa diskriminasi. Ini berarti bahwa baik orang-orang dari berbagai latar belakang maupun daerah geografis harus memiliki kesempatan yang sama untuk menggunakan sistem pembayaran tanpa hambatan yang tidak adil.

Perlindungan Konsumen

Prinsip ini menekankan pentingnya melindungi hak dan kepentingan konsumen dalam transaksi pembayaran. Regulasi dan mekanisme perlindungan seperti kebijakan pengembalian dana, penanganan sengketa, dan transparansi biaya ditetapkan untuk memastikan konsumen tidak dirugikan.

Hadirkan Berbagai Pilihan Jenis Pembayaran Bisnis Anda Bersama MitraComm

MitraComm Ekasarana melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Ekasarana Channel Solution (MECS) menyadari bahwa setiap bisnis memiliki kebutuhan yang berbeda dalam hal pembayaran dan kemudian mengembangkan solusi Biller Aggregator yang handal. Melalui MitraComm, Anda  dapat menawarkan berbagai pilihan metode pembayaran digital kepada konsumen. MitraComm bekerja sama dengan lebih dari 320 biller, dan 60 bank payment point, serta lebih dari 10 PPOB dan 4 e-commerce terkemuka untuk memastikan bahwa Anda dapat melakukan transaksi dengan mudah dan efisien. Selain itu, MitraComm juga menawarkan kemudahan integrasi dengan sistem bisnis yang telah Anda gunakan sebelumnya. MitraComm memahami betapa pentingnya kesederhanaan dan kecepatan dalam proses pembayaran, dan itulah mengapa MitraComm mengutamakan kemudahan penggunaan dan keamanan dalam setiap transaksi. Mempercayakan MitraComm sebagai mitra Anda, Anda dapat menghadirkan pengalaman pembayaran konsumen yang lebih baik dan meningkatkan efisiensi bisnis Anda. Kunjungi mitracomm.com dan https://mecs.mitracomm.com/ atau hubungi kami melalui email ke marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut.

MitraComm Ekasarana Raih Penghargaan Best Outsourcing Partnership pada Contact Center World Award Asia Pacific 2023

Mitracomm Ekasarana, perusahaan yang bergerak di bidang Services, kembali meraih prestasi yang luar biasa. MitraComm Ekasarana berhasil meraih penghargaan Gold 1st Winner dalam kategori Best Outsourcing Partnership pada ajang bergengsi Contact Center World Award Asia Pacific 2023 yang diselenggarakan di Bali, Indonesia 24 hingga 28 Juli 2023. Penghargaan ini mencerminkan dedikasi dan inovasi luar biasa MitraComm Ekasarana dalam meningkatkan pengalaman pelanggan Bank Central Asia (BCA), salah satu bank terkemuka di Indonesia. MitraComm Ekasarana melalui unit bisnisnya, MitraComm Business Process Services (MBPS), telah konsisten memberikan layanan unggul, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan dan standar kualitas BCA, mengikuti perkembangan teknologi terkini. Selama lebih dari satu dekade, MitraComm Ekasarana telah menjalin kerjasama yang erat dengan BCA dan secara konsisten memberikan kontribusi yang berarti dalam menghadirkan layanan contact center terbaik. Keberhasilan ini tidak terlepas dari kualitas pelayanan yang terus ditingkatkan guna memenuhi kebutuhan pelanggan BCA dengan lebih baik. MitraComm Business Process Services (MBPS) telah membuktikan kualitasnya sebagai penyedia layanan Contact Center Outsourcing yang unggul dengan menawarkan layanan Full Managed Service. Tidak hanya menyediakan agen contact center yang berpengalaman dan kompeten, MitraComm Ekasarana juga menyediakan hardware, software, dan infrastruktur contact center.  Melalui dedikasi penuh dalam memberikan layanan pelanggan terbaik, MBPS telah berhasil mengoptimalkan mutu contact center sesuai dengan kebutuhan unik para klien, tak terbatas pada berbagai jenis industri dengan menyediakan layanan 24/7 IT support yang didukung oleh tim ahli berlisensi dengan pengalaman dan kompetensi yang tinggi. MitraComm Ekasarana memahami bahwa setiap industri memiliki tantangan dan kebutuhan yang berbeda, oleh karena itu MitraComm selalu siap untuk memberikan pendekatan yang disesuaikan dan inovatif. Contact Center World Award Asia Pacific 2023 menjadi panggung prestisius bagi perusahaan-perusahaan terbaik di industri teknologi informasi dan komunikasi untuk memamerkan keunggulan dan prestasi mereka. Melalui keberhasilan ini, MitraComm Ekasarana mampu menjadi contact center terbaik sebagai pelopor di industri contact center dan pengakuan atas komitmen tinggi dalam menjalin kemitraan yang sukses dengan klien mereka. Tidak hanya tahun ini, prestasi ini menandai kesuksesan berkelanjutan MitraComm Ekasarana dalam kategori Best Outsourcing Partnership. Pada tahun sebelumnya, MitraComm Ekasarana juga berhasil meraih penghargaan yang sama, membuktikan komitmen dan kesungguhan mereka dalam memberikan layanan terbaik kepada mitra bisnis mereka. Keberhasilan MitraComm Ekasarana meraih penghargaan Best Outsourcing Partnership ini menjadi penguat semangat MitraComm Ekasarana untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik dalam menghadirkan pengalaman pelanggan yang tak terlupakan. MitraComm Ekasarana berkomitmen untuk terus menjalin kemitraan yang kokoh dengan para mitra bisnisnya dan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan industri Contact Center di Asia.   Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut? Hubungi email marketing@phintraco.com untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai layanan Contact Center Outsourcing.

Optimasi Media Sosial Adalah Cara Jitu Perluas Jangkauan Brand

Media sosial telah menjadi salah satu media paling efektif dalam strategi pemasaran dan branding. Setiap harinya, terdapat miliaran pengguna aktif di berbagai platform media sosial. Fenomena ini membawa peluang bagi bisnis untuk memperluas jangkauan brand menjadi lebih besar daripada sebelumnya. Namun, keberhasilan menggunakan media sosial sebagai media pemasaran yang efektif tidak terjadi dengan sendirinya. Diperlukan strategi yang matang dan pendekatan yang tepat untuk benar-benar mengoptimalkan potensi penuh yang ditawarkan oleh media sosial. Inilah mengapa optimasi media sosial telah menjadi langkah yang sangat penting bagi perusahaan yang ingin tetap relevan dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Artikel ini akan membahas berbagai strategi dan praktik terbaik untuk mengoptimalkan media sosial. Melalui penerapan langkah-langkah yang tepat, Anda dapat membawa bisnis Anda menuju puncak kesuksesan di dunia digital yang terus berkembang pesat.

Apa yang Dimaksud dengan Optimasi Media Sosial?

Sebelum melangkah lebih lanjut dalam pembahasan, akan lebih baik apabila kita memiliki pemahaman yang komprehensif mengenai konsep optimasi media sosial itu sendiri. Optimasi media sosial atau social media optimization adalah proses meningkatkan kinerja dan efektivitas aktivitas yang dilakukan di berbagai platform media sosial.  Hal ini dapat meliputi penggunaan kata kunci yang relevan, penggunaan konten yang menarik dan konsisten, serta pemanfaatan fitur-fitur platform media sosial yang ada. Tujuan utama dari optimasi media sosial adalah untuk mencapai hasil yang lebih baik dalam hal interaksi, keterlibatan pengguna, visibilitas, dan akhirnya mencapai tujuan yang diinginkan. Melalui optimasi media sosial, perusahaan dapat secara signifikan meningkatkan kesadaran merek, memperluas jaringan pelanggan potensial, dan memperoleh keuntungan kompetitif di pasar digital yang semakin kompetitif.

Mengapa Media Sosial Penting untuk Bisnis?

Media sosial memberikan platform yang bisa digunakan bisnis untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan pelanggan secara langsung. Melalui penggunaan media sosial, bisnis dapat mempromosikan produk dan layanan mereka kepada khalayak yang lebih luas, tanpa harus mengandalkan saluran pemasaran tradisional. Hal ini membantu meningkatkan kesadaran merek dan menciptakan ikatan emosional antara pelanggan dan bisnis. Selain itu, media sosial juga memungkinkan bisnis untuk mengumpulkan umpan balik dari pelanggan mereka secara real-time, sehingga mereka dapat memahami kebutuhan dan harapan pelanggan dengan lebih baik. Menggunakan media sosial juga dapat membantu bisnis memperoleh wawasan pasar yang berharga dan melakukan analisis persaingan. Melihat semua manfaat ini, tidak dapat diragukan bahwa media sosial memainkan peran yang sangat penting dalam dunia bisnis modern saat ini.

Bagaimana Cara Mengoptimalkan Media Sosial?

Agar dapat mengoptimalkan penggunaan media sosial, diperlukan beberapa strategi dan langkah-langkah yang tepat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengoptimalkan media sosial:

Pantau Interaksi Secara Aktif

Pastikan Anda secara rutin memantau interaksi yang terjadi di platform media sosial Anda. Ini meliputi komentar, pesan langsung, tag, dan berbagai bentuk interaksi lainnya. Melalui pemahaman tentang apa yang dikatakan pelanggan tentang bisnis Anda, Anda dapat merespons dengan tepat dan cepat.

Gunakan Social Media Management Tools

Menggunakan social media management tools yang dapat mengintegrasikan berbagai platform seperti Facebook, Instagram, dan lainnya dapat membantu mengumpulkan semua interaksi pelanggan dalam satu tempat. Hal ini memudahkan tim Anda dalam memantau dan mengelola interaksi dari berbagai saluran.

Bentuk Tim Siap Tanggap

Pastikan Anda memiliki tim yang siap tanggap untuk merespons interaksi pelanggan secara cepat. Tanggapi pertanyaan, komentar, atau keluhan dalam waktu singkat. Hal ini akan menciptakan kesan positif tentang layanan pelanggan Anda.

Terapkan Layanan Pelanggan Proaktif

Selain merespons permintaan pelanggan, berusaha untuk proaktif dalam memberikan informasi yang bermanfaat. Bagikan tips, saran, atau berita terkini yang berkaitan dengan industri Anda. Ini membantu membangun hubungan positif dengan pelanggan dan menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap kebutuhan mereka.

Analisis dan Pelaporan

Lakukan analisis reguler tentang kinerja konten dan interaksi Anda di media sosial. Pahami tren yang muncul, apa yang paling diminati oleh audiens Anda, dan bagaimana mereka berinteraksi dengan konten Anda. Data ini dapat membantu Anda mengoptimalkan strategi Anda lebih lanjut.

Konsisten dalam Penerbitan Konten

Pertahankan konsistensi dalam penerbitan konten. Buat jadwal posting yang teratur dan variatif, termasuk konten visual seperti gambar dan video. Konten yang menarik dan berkualitas akan mempertahankan minat audiens dan meningkatkan interaksi.

Gunakan Kata Kunci dan Hashtag

Gunakan kata kunci dan hashtag yang relevan dalam konten Anda. Ini membantu meningkatkan visibilitas Anda di platform media sosial dan memungkinkan audiens yang lebih luas menemukan bisnis Anda.

Tingkatkan Keterlibatan Audiens

Ajak audiens Anda untuk berpartisipasi dalam konten atau tantangan tertentu. Ini bisa berupa kompetisi, survei, atau ajakan untuk berbagi pengalaman. Meningkatkan keterlibatan dapat membuat audiens merasa lebih terlibat dan terhubung dengan bisnis Anda.

Optimasi Media Sosial Bisnis Anda Bersama MitraComm

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, media sosial telah menjadi platform yang sangat penting bagi bisnis untuk berinteraksi dengan pelanggan dan memperluas jangkauan brand mereka. Namun, mengelola dan mengoptimalkan akun media sosial dapat menjadi tugas yang rumit dan memakan banyak waktu bagi pemilik bisnis. Inilah mengapa MitraComm melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Business Process Services (MBPS), menghadirkan layanan Digital Engagement yang dapat membantu meningkatkan kehadiran online bisnis Anda. Tenaga ahli MitraComm akan membantu Anda dalam mengembangkan strategi media sosial yang efektif, merencanakan dan menjadwalkan konten yang menarik, serta memantau dan menganalisis kinerja kampanye Anda. Digital Engagement memungkinkan Anda untuk dapat meningkatkan interaksi dengan pelanggan, membangun kesadaran merek yang lebih kuat, dan memperoleh wawasan berharga tentang perilaku dan preferensi pelanggan. Melalui kemitraan dengan MitraComm, Anda dapat yakin bahwa strategi pemasaran bisnis Anda akan dioptimalkan dengan efisien dan efektif. Tertarik untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang layanan Digital Engagement dari MitraComm? Hubungi email marketing@phintraco.com atau kunjungi laman website di https://mbps.mitracomm.com/.

Kualitas Pelayanan Adalah Indikator Penting untuk Keberhasilan Bisnis

Persaingan di dunia bisnis semakin ketat, mengharuskan perusahaan untuk menyadari bahwa kepuasan pelanggan bukan sekadar pilihan, tetapi menjadi suatu keharusan. Ketika konsumen/pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang diberikan, mereka cenderung kembali untuk bertransaksi lagi bahkan merekomendasikan produk atau jasa. Sebaliknya, pengalaman buruk dalam berinteraksi dengan perusahaan dapat berakibat fatal, termasuk kehilangan pelanggan secara permanen dan potensi penyebaran ulasan negatif yang dapat merusak reputasi bisnis. Oleh karena itu, perusahaan harus bertekad untuk terus meningkatkan kualitas layanan pelanggan mereka. Hal ini karena kualitas pelayanan yang unggul merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pelanggan dan keberhasilan bisnis yang dijalankan. Artikel ini akan menjelajahi berbagai aspek penting dari kualitas pelayanan yang perlu diperhatikan oleh setiap perusahaan. Kita juga akan mengungkap beberapa strategi dan praktik terbaik yang dapat membantu meningkatkan kualitas pelayanan secara efektif.

Apa yang Dimaksud dengan Kualitas Pelayanan?

Tahukah Anda definisi atau pengertian dari kualitas pelayanan? Kualitas pelayanan atau service quality adalah tingkat keunggulan yang diberikan oleh suatu perusahaan kepada konsumen/pelanggan atau penerima layanan. Tujuan kualitas pelayanan adalah untuk memenuhi atau bahkan melampaui harapan pelanggan. Terdapat 5 dimensi kualitas pelayanan yang harus dimiliki oleh sebuah perusahaan, yakni tangibles, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy. Kelima dimensi ini membentuk pengalaman pelanggan yang baik yang dapat membantu perusahaan membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan serta meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan terhadap produk atau jasa yang ditawarkan. Pengaruh kualitas pelayanan terhadap konsumen/pelanggan maupun calon pelanggan sangat penting bagi kesuksesan sebuah perusahaan. Maka dari itu, perusahaan harus memiliki strategi dan sistem pengukuran dan penilaian yang tepat untuk memastikan bahwa tingkat kualitas pelayanan yang diharapkan dapat tercapai.

Apa Manfaat Pelayanan yang Berkualitas Bagi Bisnis?

Pelayanan yang berkualitas memiliki berbagai manfaat penting bagi bisnis. Berikut adalah beberapa manfaat  yang didapatkan dari memiliki kualitas pelayanan yang unggul bagi bisnis:

Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

Pelayanan yang baik dan berkualitas dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Pelanggan yang puas terhadap pelayanan suatu brand cenderung loyal dan lebih mungkin untuk kembali menggunakan produk atau jasa brand tersebut.

Membangun Reputasi yang Baik

Bisnis yang memberikan kualitas pelayanan prima akan membangun reputasi yang baik di mata konsumen/pelanggan. Reputasi yang baik dapat meningkatkan kepercayaan dan membuat bisnis tersebut lebih menarik bagi calon pelanggan.

Meningkatkan Retensi Pelanggan

Melalui pelayanan yang baik dan berkualitas, sebuah bisnis dapat meningkatkan retensi pelanggan. Pelanggan yang puas akan cenderung tetap berlangganan atau berbelanja kembali.

Meningkatkan Word-of-mouth

Pelanggan yang puas dengan pelayanan yang diberikan cenderung memberikan rekomendasi positif kepada teman, keluarga, atau kenalan mereka. Hal ini dapat meningkatkan pemasaran melalui word-of-mouth, yang merupakan cara efektif untuk menarik pelanggan baru.

Mengurangi Keluhan dan Pengembalian Produk

Pelayanan yang baik dapat mengurangi terjadinya keluhan dan pengembalian produk. Pelanggan akan merasa lebih puas dengan solusi yang ditawarkan jika terjadi masalah, sehingga mengurangi beban dan biaya yang terkait dengan pengelolaan keluhan dan retur.

Meningkatkan Keunggulan Kompetitif

Pelayanan yang berkualitas dapat menjadi faktor diferensiasi yang penting di pasar yang kompetitif. Jika sebuah bisnis memberikan pelayanan yang lebih unggul daripada pesaing, bisnis tersebut akan memiliki kelebihan yang dapat meningkatkan pangsa pasarnya.

Bagaimana Cara Mengukur Kualitas Layanan?

Mengukur kualitas layanan adalah langkah penting dalam memahami sejauh mana kepuasan pelanggan terpenuhi. Berikut adalah beberapa cara yang umum dilakukan untuk mengukur kualitas layanan:

Survei Kepuasan Pelanggan

Lakukan survei kepada para pelanggan untuk menilai kepuasan mereka terhadap layanan yang diberikan. Survei ini dapat berupa kuesioner atau skala penilaian tertentu untuk mengukur kepuasan secara kuantitatif.

Analisis Keluhan

Pantau dan analisis keluhan pelanggan secara sistematis. Jumlah dan sifat keluhan dapat memberikan gambaran tentang area yang perlu ditingkatkan dalam layanan.

Analisis Data Operasional

Tinjau data operasional untuk memahami bagaimana layanan berjalan secara efektif dan efisien. Misalnya, waktu penyelesaian permintaan layanan atau tingkat kesalahan.

Benchmarking

Bandingkan kualitas layanan Anda dengan pesaing atau standar industri untuk menilai posisi brand Anda dalam industri.

Feedback Internal

Selain menerima feedback dari pelanggan, minta juga masukan dari tim internal yang terlibat dalam menyediakan layanan. Pendapat mereka dapat memberikan wawasan berharga untuk meningkatkan kualitas layanan.

Evaluasi Kualitas Produk/Jasa

Tinjau kualitas produk atau jasa yang Anda tawarkan. Terkadang, kepuasan pelanggan juga ditentukan oleh kualitas produk atau jasa yang unggul.

Analisis Tingkat Retensi Pelanggan

Tinjau tingkat retensi pelanggan untuk mengukur seberapa baik pelayanan Anda mempertahankan pelanggan.

Survei Pasca-penjualan

Lakukan survei pasca-penjualan untuk menilai pengalaman pelanggan setelah menggunakan layanan Anda.

Gunakan Quality Monitoring

Quality monitoring membantu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam interaksi pelanggan dengan perusahaan, serta memastikan bahwa standar kualitas yang ditetapkan terpenuhi.

Bagaimana Cara Meningkatkan Kualitas Pelayanan yang Efektif untuk Bisnis?

Meningkatkan kualitas pelayanan merupakan tugas yang tidak mudah, namun sangat penting untuk dilakukan jika ingin menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan, diantaranya adalah: 

Berikan Tanggapan atas Seluruh Kebutuhan dan Keluhan Pelanggan dengan Cepat

Apabila seorang agen layanan pelanggan mampu memberikan respon komprehensif terhadap seluruh pertanyaan dan kebutuhan pelanggan dalam waktu singkat, tentunya para pelanggan akan lebih bahagia dan puas dengan layanan yang telah diberikan. Oleh karena itu, Anda perlu secara rutin melatih kemampuan agen layanan pelanggan agar dapat mengatasi kebutuhan atau keluhan pelanggan sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan, serta memiliki sistem yang mendukung kecepatan kerja agen tersebut.

Jadikan Customer Feedback Sebagai Bahan Evaluasi untuk Memperbaiki Layanan

Feedback dari pelanggan merupakan aspek krusial yang dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan ke depannya. Melalui pemahaman yang lebih tentang apa yang perlu diperbaiki, Anda dapat menyesuaikan kualifikasi dan pendekatan yang harus diterapkan oleh agen layanan pelanggan. Penting untuk diingat bahwa customer feedback tidak hanya terbatas pada keluhan yang disampaikan melalui email, chat, SMS, atau platform modern lainnya. Setiap interaksi antara agen dan pelanggan memiliki potensi untuk menjadi suatu bentuk feedback yang berharga. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk memiliki sistem dengan fitur call recording yang dapat membantu merekam dan menyimpan setiap interaksi antara agen dan pelanggan. Dengan begitu, interaksi tersebut dapat dijadikan sumber wawasan berharga untuk mengambil keputusan dan merancang strategi bisnis di masa mendatang.

Lengkapi Layanan dengan Omnichannel Support

Teknologi semakin maju dan aktivitas manusia banyak bergantung pada penggunaan teknologi modern, begitu pun dalam urusan berbelanja. Pelanggan kini beralih menggunakan platform digital untuk memenuhi kebutuhan mereka. Oleh karena itu, penting untuk melengkapi layanan pelanggan perusahaan Anda dengan dukungan omnichannel untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Omnichannel merupakan konsep kombinasi layanan dari berbagai saluran yang terintegrasi, sehingga perusahaan dapat lebih optimal dalam menjangkau pelanggan dan calon pelanggan.

Tawarkan Layanan 24/7

Strategi ini menjadi sangat penting ketika suatu perusahaan telah memiliki sejumlah pelanggan yang cukup besar. Ketersediaan layanan 24 /7 memungkinkan pelanggan untuk dapat dengan mudah menghubungi perusahaan Anda kapanpun mereka membutuhkannya. Maka dari itu, Anda perlu memiliki tim yang khusus didedikasikan untuk menangani layanan pelanggan. 

Menggunakan Jasa Contact Center Outsourcing Sebagai Pilihan

Setelah berhasil menerapkan strategi meningkatkan kualitas pelayanan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, memiliki kualitas layanan di atas rata-rata bukan lagi hanya sekadar rencana. Namun pertanyaannya adalah, apakah setiap perusahaan memiliki waktu dan kesempatan untuk secara khusus menerapkan strategi-strategi tersebut? Di sinilah jasa contact center outsourcing dapat menjadi pilihan alternatif bagi perusahaan Anda.

MitraComm: Mitra Strategis untuk Hadirkan Layanan Pelanggan yang Unggul

Perusahaan modern menghadapi tuntutan yang semakin kompleks dalam hal layanan pelanggan, dan disinilah peran jasa contact center outsourcing dari MitraComm Ekasarana menjadi penting. MitraComm Ekasarana melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Business Process Services (MBPS) sebagai penyedia jasa contact center outsourcing memiliki kompetensi dan teknologi terdepan untuk memberikan solusi khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Manfaat utama menggunakan jasa contact center outsourcing adalah meningkatkan efisiensi operasional dan fokus strategis perusahaan. Melalui pengalihan tanggung jawab layanan pelanggan kepada MitraComm, perusahaan dapat memusatkan sumber daya internal pada inti bisnis mereka. MitraComm menggunakan sistem terintegrasi yang menggabungkan Omnichannel Communication dan solusi Quality Monitoring yang didukung oleh Phintraco Technology sebagai  penyedia contact center platform terbaik di Indonesia. Ini memungkinkan perusahaan untuk memastikan setiap permintaan pelanggan diberikan dengan respons yang cepat dan tepat sasaran. Selain itu, perusahaan juga dapat mengakses wawasan berharga tentang perilaku pelanggan sebagai dasar pengambilan keputusan strategis dalam mengembangkan produk atau layanan. Jasa contact center outsourcing dapat mengoptimalkan tingkat kepuasan pelanggan. Hal ini karena MitraComm mengutamakan personalisasi dalam interaksi dengan pelanggan, mengakomodasi preferensi dan kebutuhan mereka. Agen profesional MitraComm dilatih untuk menjadi duta merek perusahaan, membangun hubungan empati yang kuat dengan pelanggan, sehingga menciptakan loyalitas jangka panjang. Tak dapat disangkal, menggunakan jasa contact center outsourcing MitraComm membawa banyak manfaat bagi perusahaan, mulai dari peningkatan efisiensi operasional hingga penggunaan teknologi terkini dan analisis data yang mendalam. Dengan demikian, perusahaan dapat meningkatkan kualitas pelayanan mereka dan memenangkan kepercayaan pelanggan di pasar yang kompetitif. Hubungi MitraComm sekarang melalui marketing@phintraco.com dan optimalkan tingkat kepuasan pelanggan Anda! Dapatkan keunggulan bersama MitraComm, karena kesuksesan bisnis Anda adalah prioritas utama kami! 

Call Center Adalah Jembatan Antara Bisnis dan Pelanggan

Pelanggan membutuhkan perantara untuk menyampaikan keluhan serta pendapat mereka terhadap produk atau layanan yang didapat dari sebuah perusahaan. Saat pelanggan memiliki pertanyaan, mereka tidak bisa langsung menghubungi perusahaan. Untuk mengatasi masalah ini, pusat panggilan hadir sebagai jembatan antara bisnis dan pelanggan. Pusat panggilan memiliki peran penting dalam menjaga hubungan antara pelanggan dengan bisnis, serta menangani pertanyaan dan keluhan pelanggan. Lalu, apa bedanya call center dan customer service? dan apa saja tugas-tugasnya? Simak artikel di bawah ini untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut!

Apa Itu Call Center?

Call center adalah sebuah infrastruktur perusahaan yang terpadu, berfungsi untuk menerima dan mengirimkan permintaan melalui telepon dengan jumlah yang besar. Dalam sebuah perusahaan, keberadaan pusat panggilan biasanya digunakan agar dapat berinteraksi dengan pelanggan dan memberikan informasi yang dibutuhkan pelanggan. Tujuan dari pusat panggilan adalah untuk memberikan dukungan, informasi, atau menyelesaikan masalah pelanggan dengan cepat dan efisien.

Apa Beda Pusat Panggilan dan Customer Services?

Layanan call center disediakan oleh berbagai perusahaan untuk memberikan informasi kepada pelanggan. Pelanggan diberikan informasi lengkap terkait produk melalui layanan ini, mulai dari keunggulan produk hingga manfaatnya. Sampai pelanggan yakin untuk menggunakan produk yang ditawarkan, pusat panggilan harus bisa menanggapi pertanyaan mereka tentang produk. Sementara itu, fokus utama dari customer service adalah untuk menerima keluhan pelanggan. Pelanggan bisa mengungkapkan keluhan atau harapan mereka terkait suatu produk melalui layanan ini. Dengan kata lain, customer service berperan khusus sebagai layanan purna jual.

Apa Saja Tugas Call Center?

Pusat panggilan memiliki tugas yang dapat bervariasi tergantung dengan jenis bisnis dan kebutuhan perusahaan. Tetapi, dalam semua kasus, agent call center harus selalu memberikan pelayanan yang terbaik, menjaga hubungan, dan memastikan kepuasan pelanggan. Selain itu, call center juga perlu memastikan komunikasi dengan pelanggan berjalan lancar. Berikut adalah beberapa tugas dari pusat panggilan:

Memberikan Informasi Detail

Agent call center harus familiar dengan produk dan layanan yang ditawarkan oleh perusahaan, yang berguna untuk memberitahu pelanggan terkait segala informasi produk atau layanan agar mereka merasa puas menerima informasi yang sudah disampaikan. Kebahagiaan pelanggan dapat menaikkan rating perusahaan di mata pelanggan. Artinya, perusahaan bisa mendapatkan lebih banyak pelanggan potensial karena banyak pelanggan yang puas terhadap pelayanan serta informasi yang dibutuhkan.

Melayani Pelanggan

Menerima volume panggilan yang tinggi serta melayani pertanyaan tentang produk secara sopan, memberikan informasi yang akurat tentang produk, dan masih banyak lagi merupakan kewajiban dari pusat panggilan. Hal ini karena tanggung jawab utama call center adalah menyediakan layanan pelanggan. Agent pusat panggilan harus selalu siap untuk menjawab pertanyaan yang dihadapi oleh pelanggan terkait perusahaan. Saat pelanggan mengungkapkan keluhannya, agent harus memberikan respons serta mendengarkan dengan empati, mendokumentasikan keluhan, dan berusaha menyelesaikannya agar pelanggan merasa puas.

Memberi Bantuan Teknis

Salah satu tanggung jawab call center adalah memberi bantuan atau solusi ketika pelanggan memiliki pertanyaan atau masalah terkait produk atau layanan setelah melakukan pembelian. Bantuan ini dapat berupa memecahkan masalah teknis, mengelola akun pelanggan, atau memberikan panduan penggunaan. Dengan menyediakan bantuan teknis, agent membantu memecahkan masalah yang dihadapi pelanggan secara cepat, mendapatkan pemahaman lebih baik tentang barang atau layanan yang digunakan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Penjualan

Agent pusat panggilan bertugas memberikan informasi tentang promosi, penawaran khusus, atau acara yang akan diselenggarakan oleh perusahaan ke pelanggan dengan melakukan panggilan keluar. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan penjualan produk atau layanan yang dimiliki perusahaan, memberikan informasi terkini ke pelanggan, dan mendorong kemajuan perusahaan.

Apa Saja Jenis–Jenis Call Center?

Tiap jenis pusat panggilan memiliki peran dan tanggung jawabnya tersendiri, tergantung pada kebutuhan serta tujuan dari perusahaan. Maka dari itu, penting untuk memilih jenis pusat panggilan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan serta menjamin bahwa agent telah menerima pelatihan yang diperlukan sesuai dengan fokus dan spesifikasi perusahaan.

Inbound Call

Inbound call adalah jenis layanan yang menerima panggilan masuk dari pelanggan. Biasanya pelanggan akan menghubungi call center untuk menanyakan tentang produk serta layanan, membenahi masalah, atau mengungkapkan keluhan mereka. Bergantung pada panggilan yang dilakukan oleh pelanggan, tiap panggilan inbound call memiliki jumlah panggilan yang berbeda. Melalui interaksi dengan pelanggan, inbound call dapat membantu meningkatkan penjualan.

Outbound Call

Outbound call adalah jenis layanan panggilan kepada pelanggan yang disediakan bisnis untuk memenuhi tujuan tertentu. Layanan ini bertujuan supaya meningkatkan layanan pelanggan dan penjualan bagi perusahaan, dengan mempromosikan produk serta menarik pelanggan baru. Outbound call lebih proaktif dibandingkan dengan inbound call, karena layanan ini dilakukan oleh tim marketing. Panggilan ini biasanya dilakukan agar menindaklanjuti keluhan terkait pelayanan atau memberitahu pelanggan terkait produk baru serta perubahan kebijakan.

Apa Peran Call Center Dalam Bisnis?

Call center berperan penting untuk memastikan komunikasi yang efektif antara perusahaan dengan pelanggan. Selain itu, pusat panggilan juga memiliki peran dalam meningkatkan berbagai aspek di bisnis Anda. Berikut adalah beberapa fungsi dari pusat panggilan terhadap perusahaan:

Efisiensi

Pusat panggilan berperan penting pada upaya meningkatkan efisiensi bisnis, penjualan, dan kepuasan pelanggan. Dengan komunikasi yang efektif, call center mampu meningkatkan angka penjualan dan mencapai target pemasaran perusahaan. Pelanggan menggunakan layanan ini untuk menghubungi perusahaan guna menjawab pertanyaan mereka dengan cepat.

Meningkatkan Keberhasilan

Peran penting pusat panggilan berbeda tergantung pada industrinya. Perusahaan yang seringkali menerima panggilan dalam volume yang tinggi memerlukan kehadiran call center untuk menertibkan kekacauan yang terjadi. Tingkat keberhasilan yang lebih tinggi akan terjadi jika bisnis mengimplementasikan call center dengan efektif.

Brand Awareness

Agent call center dapat meningkatkan brand awareness sebuah perusahaan dan membantu mencapai keunggulan kompetitif atas perusahaan yang kurang menerapkan call center. Jika tidak menggunakan pusat panggilan, banyak perusahaan yang akan kesulitan dalam berjuang memikat dan melayani pelanggan. Pihak perusahaan di pusat panggilan juga harus mampu mengidentifikasi solusi atas berbagai masalah yang dialami pelanggan,

Menangani Panggilan

Pusat panggilan bisa menghubungi pelanggan yang ada saat ini maupun calon pelanggan di masa depan melalui telepon dan email atas nama perusahaan. Tidak hanya itu, layanan ini dapat menangani panggilan dari pelanggan dengan baik itu pada perusahaan besar maupun kecil. Dalam situasi yang rumit, call center bersedia memberikan bantuan untuk pelanggan. Pusat panggilan yang berhasil memberikan pelayanan optimal membuka peluang meningkatnya pelanggan yang setia.

Maksimalkan Pusat Layanan Pelanggan Anda Bersama Mitracomm

Dalam upaya memuaskan pelanggan, perusahaan perlu menyediakan pelayanan yang terbaik. Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mendorong layanan pelanggan yang maksimal adalah dengan membangun call center yang berkualitas. Mitracomm Ekasarana merupakan anak perusahaan dari Phintraco Group yang memiliki 3 unit bisnis yang menyediakan berbagai layanan. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, Mitracomm membantu bisnis Anda memaksimalkan pusat layanan pelanggan dari berbagai aspek untuk mencapai berbagai tujuan perusahaan. Untuk informasi lebih lanjut terkait call center, hubungi marketing@phintraco.com.

Business Process Outsourcing: Kunci Efisiensi Pertumbuhan Bisnis

Di era kemajuan teknologi informasi ini, bisnis dihadapkan pada persaingan yang semakin ketat dan beragam tantangan. Oleh karena itu, bisnis perlu mencari cara untuk meningkatkan efisiensi dan fokus pada inti bisnis mereka. Salah satu strategi bisnis yang semakin populer dan telah terbukti efektif adalah Business Process Outsourcing atau yang sering disingkat sebagai BPO. Dalam pelaksanaannya, BPO melibatkan pengalihan sebagian atau seluruh proses bisnis suatu perusahaan kepada mitra luar. Hal ini dapat meliputi fungsi-fungsi seperti pelayanan pelanggan, pengelolaan sumber daya manusia, akuntansi, pengembangan perangkat lunak, dan masih banyak lagi. Jika perusahaan Anda berencana untuk bekerja sama dengan penyedia layanan outsourcing, penting bagi Anda untuk memiliki pemahaman yang baik tentang BPO (Business Process Outsourcing). Berikut pada artikel berikut ini akan dijelaskan mengenai pengertian hingga manfaat BPO bagi perusahaan.

Apa itu Business Process Outsourcing (BPO)?

Business Process Outsourcing (BPO) adalah praktik bisnis di mana perusahaan memindahkan sebagian atau seluruh proses bisnisnya ke pihak ketiga, biasanya penyedia layanan outsourcing. Dalam hal ini, perusahaan outsourcing bertanggung jawab atas operasional dan manajemen proses bisnis yang telah dipercayakan oleh perusahaan tersebut. Proses bisnis tersebut dapat meliputi layanan pelanggan, pengolahan data, pengelolaan keuangan, logistik, pemasaran, dan masih banyak lagi. Pemanfaatan BPO memungkinkan perusahaan untuk fokus pada inti bisnis sambil mengurangi biaya operasional dan meningkatkan efisiensi. Hal ini karena dengan mengandalkan pihak eksternal yang ahli dalam bidang tertentu, perusahaan dapat memperoleh tenaga kerja yang terlatih dan teknologi terbaru tanpa harus mengalami investasi besar dalam infrastruktur sendiri.

Apa Tujuan Dari BPO?

Tujuan dari BPO adalah untuk membantu perusahaan mengoptimalkan efisiensi operasional mereka dengan cara mengalihkan sebagian atau seluruh proses bisnis non-inti kepada pihak ketiga yang ahli dalam bidangnya. Dengan melakukan outsourcing, perusahaan dapat fokus pada kegiatan inti mereka sambil memperoleh keuntungan seperti pengurangan biaya, peningkatan kualitas layanan, akses ke sumber daya yang lebih baik, dan fleksibilitas yang lebih tinggi. BPO juga dapat membantu perusahaan meningkatkan skalabilitas dan daya saing mereka di pasar global.

Apa Saja Jenis Business Process Outsourcing?

Terdapat beberapa jenis Business Process Outsourcing, namun setiap jenis BPO memiliki keuntungan dan tantangan tersendiri, dan pilihan tergantung pada kebutuhan dan strategi bisnis perusahaan.

Offshore Outsourcing

Ini adalah jenis BPO di mana perusahaan mengalihkan proses bisnis mereka ke negara-negara yang berbeda, terutama di luar negeri. Biasanya, ini dilakukan untuk memanfaatkan keuntungan biaya yang lebih rendah atau akses ke tenaga kerja yang lebih terampil.

Onshore Outsourcing atau Domestic Outsourcing

Jenis BPO ini melibatkan pengalihan proses bisnis kepada perusahaan yang berada di dalam negara yang sama. Tujuannya adalah untuk memperoleh efisiensi atau keahlian khusus dari perusahaan dalam negeri.

Nearshore Outsourcing

Dalam jenis BPO ini, perusahaan mengalihkan proses bisnis mereka ke negara-negara yang berdekatan secara geografis. Alasan utamanya adalah untuk memperoleh keuntungan dari perbedaan zona waktu yang lebih kecil, bahasa yang mirip, dan kerjasama yang lebih dekat secara fisik.

Manfaat Perusahaan Menggunakan Jasa Business Process Outsourcing

Bekerjasama dengan perusahaan Business Process Outsourcing untuk mengelola area fungsional bisnis tertentu memberikan banyak manfaat dan keuntungan bagi perusahaan. Apa saja keuntungan yang akan didapatkan perusahaan ketika menggunakan jasa Business Process Outsourcing? Berikut diantaranya.

Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Bisnis Secara Keseluruhan

Menggunakan jasa Business Process Outsourcing memungkinkan perusahaan untuk konsentrasi pada aktivitas bisnis utama yang lebih penting untuk meningkatkan nilai bisnis. Dengan memanfaatkan jasa Business Process Outsourcing, aktivitas bisnis inti dikerjakan oleh karyawan internal yang kompeten dan aktivitas bisnis non-inti dikelola oleh perusahaan BPO yang lebih ahli dan berpengalaman di bidangnya. Bukan jadi dua hal yang terpisah, namun saling bersinergi untuk menghasilkan proses bisnis yang maksimal dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi secara keseluruhan.

Efisiensi Biaya

Saat perusahaan memutuskan untuk menggunakan jasa outsourcing untuk bagian tertentu yang membutuhkan investasi besar seperti kebutuhan peralatan dan teknologi yang cukup besar nilainya, maka perusahaan menghilangkan kebutuhan investasi akan peralatan dan teknologi tersebut. Perkembangan teknologi juga begitu cepat, namun dengan memanfaatkan jasa Business Process Outsourcing perusahaan bisa mendapatkan keuntungan dengan mendapatkan akses pada teknologi terkini yang disediakan oleh perusahaan outsourcing, sehingga bisa memenuhi kebutuhan layanan pelanggan yang maksimal.

Meningkatkan Kualitas Layanan Perusahaan di Mata Pelanggan

Perusahaan jasa Business Process Outsourcing profesional selalu fokus dalam pengembangan keahlian untuk suatu proses bisnis tertentu. Jadi, kualitas setiap pekerja yang dimiliki sudah tidak perlu diragukan. Selain menyediakan keahlian di bidang tertentu, perusahaan jasa Business Process Outsourcing profesional juga menggunakan teknologi modern agar dapat terus melayani client dengan berbagai persyaratan yang mengikuti tren bisnis masa kini. Proses bisnis yang dikelola oleh perusahaan jasa Business Process Outsourcing yang tepat dapat diselesaikan secara cepat dan kompeten dengan penggunaan teknologi mutakhir. Image baik pun akan melekat pada perusahaan di mata pelanggan.

Apa Saja Aktivitas Bisnis yang Dapat Didelegasikan ke Perusahaan BPO?

Dalam layanan outsourcing, ada beberapa aktivitas bisnis yang dapat didelegasikan ke perusahaan BPO. Sudahkah Anda mengetahui aktivitas bisnis apa saja yang dapat didelegasikan ke perusahaan BPO? Berikut diantaranya.

Walk In Customer Service

Salah satu aktivitas bisnis perusahaan yang dapat didelegasikan ke perusahaan BPO adalah walk in customer service. Walk in customer service adalah staf front line yang berperan penting untuk mewakili citra perusahaan di mata pelanggan.

Data Entry

Data entry merupakan tugas yang harus dilakukan berkali-kali dan akan memakan waktu yang lama jika tidak ditangani oleh tenaga profesional. Oleh karena itu, mendelegasikan pekerjaan data entry ke perusahaan BPO akan menjadi keputusan yang sangat tepat untuk perusahaan.

Loyalty Management

Membangun loyalty management merupakan cara tepat untuk memberikan layanan yang inovatif agar dapat mempertahankan hubungan dengan pelanggan. Dalam penanganan aktivitas loyalty management, perusahaan membutuhkan pendekatan dan strategi yang perlu ditangani secara intens, sehingga dibutuhkan dedikasi waktu dan tenaga ahli. Oleh karena itu, perusahaan dapat mendelegasikan pekerjaan loyalty management ini kepada perusahaan BPO.

Direct Sales

Layanan direct sales outsourcing memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan peluang bisnis baru dengan mempekerjakan sales yang ahli di bidangnya. Maka dari itu, mendelegasikan tugas sales kepada perusahaan BPO akan membantu perusahaan meningkatkan revenue dengan cepat.

Outbound Call

Layanan outbound call adalah kegiatan yang bersifat proaktif dengan cara menghubungi pelanggan untuk mencapai tujuan bisnis tertentu. Outbound call juga menjadi aktivitas binis yang dapat didelegasikan kepada perusahaan BPO.

Mitracomm Adalah Perusahaan Penyedia Layanan Business Process Outsourcing di Indonesia

Dalam upaya mencari cara untuk meningkatkan efisiensi bisnis, tak heran jika telah banyak perusahaan saat ini yang memanfaatkan penyedia layanan Business Process Outsourcing (BPO). Di Indonesia sendiri, MitraComm melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Business Process Outsourcing adalah perusahaan yang telah menjadi penyedia terkemuka dalam industri ini. Dengan pengalaman lebih dari 12 tahun, MitraComm sudah bekerjasama dengan lebih dari 100 perusahaan yang menjadi pemimpin industri di Indonesia. MitraComm menyediakan beragam layanan Outsourcing, mulai dari Contact Center Outsourcing, Digital Engagement, Transactional Process Outsourcing, IT Managed Services, Value Added Services, dan lain-lain. Dengan pengalaman dan reputasi yang kuat di industri BPO, MitraComm telah membuktikan diri sebagai mitra yang dapat diandalkan. Hal ini karena  MitraComm memberikan solusi bisnis yang efektif dan membantu perusahaan mencapai kesuksesan mereka. Dengan tim yang berpengalaman, teknologi canggih, dan dedikasi untuk memberikan layanan terbaik, Mitracomm adalah pilihan yang tepat bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi operasional bisnis mereka melalui BPO.

 

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami melalui alamat email marketing@phintraco.com.

Customer Service: Pengertian, Tugas, dan Strategi

Dalam dunia bisnis yang kompetitif saat ini, customer service memegang peranan yang penting. Dengan memberikan pelayanan yang baik dan responsif, perusahaan dapat membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan membangun reputasi yang baik. Oleh karena itu, penting untuk memahami lebih dalam apa itu customer service dan bagaimana mengoptimalkannya secara efektif untuk menjaga kepuasan pelanggan. Oleh sebab itu pada artikel berikut ini akan membahas lebih lengkap pengertian hingga bagaimana mengoptimalkan customer service.

Apa itu Customer Service (CS)?

Customer Service (CS) merujuk pada departemen atau fungsi dalam suatu perusahaan yang bertanggung jawab untuk memberikan layanan pelanggan yang baik dan memadai. Tujuan utama dari customer service adalah memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan. Tim customer service biasanya terdiri dari sekelompok individu yang terlatih untuk berinteraksi dengan pelanggan, baik melalui telepon, email, pesan teks, obrolan langsung, atau saluran komunikasi lainnya. Mereka siap untuk menjawab pertanyaan, memberikan bantuan, menyelesaikan masalah, dan menangani keluhan pelanggan dengan cara yang ramah, profesional, dan efisien.

Apa saja Tugas dan Tanggung Jawab Customer Service?

Secara umum, tugas dan tanggung jawab customer service meliputi hal-hal sebagai berikut:

Melayani Pelanggan

Customer service bertugas untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Mereka harus mampu menjawab pertanyaan, memecahkan masalah, dan memberikan bantuan kepada pelanggan dengan ramah dan efisien.

Mengelola Komunikasi dengan Pelanggan

Customer service bertanggung jawab untuk mengelola komunikasi dengan pelanggan. Mereka harus mampu berkomunikasi secara efektif melalui telepon, email, obrolan online, atau media sosial. Mereka harus tanggap dan responsif terhadap pertanyaan, keluhan, atau permintaan yang diterima.

Memberikan Informasi

Customer service harus menguasai informasi mengenai produk atau layanan yang ditawarkan perusahaan. Mereka harus bisa memberikan penjelasan yang jelas dan akurat kepada pelanggan tentang fitur, harga, kebijakan pengembalian, atau informasi lain yang relevan.

Menyelesaikan Masalah

Customer service bertugas untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi pelanggan. Mereka harus dapat mendengarkan dengan baik, memahami keluhan atau masalah yang diungkapkan, dan berupaya mencari solusi yang memuaskan bagi pelanggan.

Merekam Informasi

Customer service perlu mencatat dan mengelola informasi yang diterima dari pelanggan. Mereka harus mengumpulkan data pelanggan, mengarsipkan riwayat komunikasi, dan melacak keluhan atau masalah yang telah diselesaikan.

Mempertahankan Kepuasan Pelanggan

Customer service harus menjaga kepuasan pelanggan. Mereka harus berupaya memberikan pengalaman positif kepada pelanggan, menunjukkan empati, memberikan solusi yang memadai, dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki kekurangan atau ketidakpuasan pelanggan.

Strategi Meningkatkan Kualitas Customer Service

apa saja strategi meningkatkan kualitas layanan pelanggan yang dapat langsung Anda terapkan untuk membantu bisnis semakin berkembang, berikut penjelasannya.

Berikan tanggapan atas seluruh kebutuhan dan keluhan pelanggan dengan cepat

Jika seorang agen customer service mampu memberikan tanggapan atas seluruh pertanyaan dan kebutuhan pelanggan dengan tenggat waktu yang singkat, pastinya pelanggan akan lebih senang dan puas terhadap layanan yang diberikan. Agar dapat menerapkan strategi ini, Anda perlu melatih kemampuan agen secara rutin agar mampu menangani kebutuhan atau keluhan pelanggan sesuai dengan durasi yang ditentukan, serta memiliki sistem yang mendukung kecepatan agen dalam bekerja.

Jadikan customer feedback sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki layanan

Customer feedback adalah komponen penting yang dapat dijadikan bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas layanan pelanggan kedepannya. Dengan mengetahui apa yang perlu diperbaiki, maka Anda dapat menyesuaikan kembali kualifikasi seperti apa yang harus diterapkan oleh agen customer service Anda. Perlu diketahui bahwa customer feedback bukan hanya dalam bentuk keluhan yang disampaikan melalui email, chat, SMS, atau platform modern lainnya. Namun, setiap interaksi antara agen dan pelanggan dapat menjadi suatu feedback yang tersembunyi tapi sangat bernilai harganya. Maka dari itu, Anda perlu memiliki sistem perekam panggilan yang dapat membantu Anda memantau setiap interaksi antara agen dengan pelanggan, dan buat interaksi tersebut menjadi wawasan yang berharga untuk menentukan keputusan dan strategi bisnis di masa depan.

Lengkapi layanan dengan omnichannel support

Kegiatan manusia saat ini sangat bergantung pada penggunaan teknologi modern. Tidak terkecuali untuk urusan belanja, pelanggan kini sudah beralih memanfaatkan platform digital untuk mencari kebutuhannya. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kualitas layanan pelanggan, Anda perlu melengkapi layanan dengan omnichannel support. Omnichannel adalah kombinasi layanan dari berbagai channel yang diintegrasikan, sehingga perusahaan dapat lebih optimal dalam menjangkau pelanggannya atau pelanggan potensial.

Tawarkan layanan 24 jam dalam sehari

Strategi ini sangat penting diterapkan jika suatu perusahaan telah memiliki jumlah pelanggan yang cukup banyak. Jika suatu perusahaan menyediakan layanan selama 24 jam dalam sehari, pelanggan akan dapat dengan mudah menghubungi perusahaan tersebut kapan pun. Untuk dapat menerapkan strategi ini, Anda perlu memiliki tim yang didedikasikan khusus untuk menangani seluruh kebutuhan layanan pelanggan.

Menggunakan jasa contact center outsourcing

Jika berhasil menerapkan strategi meningkatkan kualitas layanan pelanggan yang telah dijelaskan sebelumnya, maka memiliki kualitas layanan pelanggan diatas rata-rata bukan lagi hanya sekedar rencana. Namun, pertanyaannya adalah apakah setiap perusahaan memiliki waktu dan kesempatan untuk secara khusus menerapkan strategi-strategi tersebut?

Optimalkan Customer Services Bisnis Bersama Mitracomm

Menjadikan perusahaan Anda sebagai salah satu perusahaan yang memiliki kualitas layanan pelanggan terbaik bukanlah suatu tujuan yang sederhana, dibutuhkan perencanaan yang baik dan penerapan yang konsisten. Oleh karena itu, Anda perlu bekerja sama dengan perusahaan partner penyedia contact center outsourcing agar tujuan memiliki layanan yang memenuhi kriteria berkualitas dapat terlaksana. Memanfaatkan layanan contact center outsourcing memungkinkan perusahaan Anda memiliki layanan pelanggan yang berkualitas, selagi tetap fokus pada pekerjaan lain yang sifatnya strategis untuk kemajuan perusahaan. Sebagai perusahaan yang berfokus membantu perusahaan dari berbagai industry dalam meningkatkan layanan pelanggan mereka, MitraComm adalah solusi yang tepat dalam hal layanan pelanggan perusahaan Anda. Dengan mempercayakan MitraComm sebagai mitra contact center outsourcing, perusahaan Anda dapat memanfaatkan berbagai layanan pelanggan, diantaranya adalah sebagai berikut.

Walk-in Customer Service

MitraComm dapat menyediakan tim yang siap membantu pelanggan yang datang langsung ke lokasi Anda. Mereka akan memberikan pelayanan yang ramah dan membantu menyelesaikan masalah atau pertanyaan yang dimiliki pelanggan.

Assessment Processes

MitraComm dapat membantu dalam menjalankan proses penilaian untuk rekrutmen karyawan baru atau evaluasi kinerja. Mereka akan mengelola proses penilaian dengan cermat dan memberikan laporan yang terperinci.

Data Entry

MitraComm dapat mengambil tanggung jawab pemrosesan entri data bagi perusahaan Anda. Mereka akan memastikan data yang dimasukkan akurat dan terorganisir dengan baik.

Loyalty Management

MitraComm dapat membantu dalam mengelola program loyalitas pelanggan Anda. Mereka akan menjaga komunikasi dengan pelanggan, memberikan penghargaan, dan mengelola kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan loyalitas pelanggan.

Direct Sales

MitraComm dapat menawarkan layanan penjualan langsung untuk produk atau layanan perusahaan Anda. Tim penjualan mereka akan menghubungi calon pelanggan potensial secara aktif dan membantu dalam proses penjualan.

Outbound Call Services

MitraComm juga dapat menyediakan layanan panggilan keluar untuk berbagai keperluan seperti survei telepon, pembersihan data, panggilan selamat datang, penjualan melalui telepon, dan pengumpulan piutang. Dengan menggunakan layanan-layanan ini dari MitraComm, perusahaan Anda dapat mengoptimalkan operasional, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan fokus pada kegiatan inti bisnis.   Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami melalui email marketing@phintraco.com

Outbound Sales Adalah Rahasia Jitu Memaksimalkan Penjualan

Dalam era persaingan bisnis yang semakin ketat, outbound sales dapat menjadi rahasia jitu bagi perusahaan untuk mencapai target penjualan mereka. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi pengertian outbound sales hingga cara mengoptimalkan outbound sales. Dengan pemahaman yang mendalam tentang outbound sales, perusahaan dapat meningkatkan prospek penjualan, mengoptimalkan pendapatan, dan memperluas jangkauan pasar. Mari kita jelajahi lebih lanjut mengenai outbound selling dan bagaimana hal ini dapat mengubah permainan penjualan perusahaan Anda.

Apa Itu Outbound Sales?

Meskipun teknologi telah membuka pintu untuk metode penjualan baru seperti pemasaran digital, Outbound Selling masih menjadi strategi yang efektif untuk banyak perusahaan. Lantas apa itu outbound sales? Outbound Sales adalah metode penjualan di mana perusahaan atau penjual aktif mencari prospek dan menghubungi calon pelanggan potensial untuk menawarkan produk atau layanan mereka. Ini berbeda dengan metode penjualan inbound, di mana pelanggan datang kepada perusahaan dengan inisiatif sendiri. Dalam Outbound Sales, tim penjualan biasanya menggunakan berbagai strategi untuk menjangkau calon pelanggan. Mulai dari panggilan telepon, email, atau bahkan pertemuan langsung. Tim penjualan akan memperkenalkan produk atau layanan mereka, menjelaskan manfaatnya, dan mencoba meyakinkan calon pelanggan untuk melakukan pembelian.

Apa Saja Tugas Dari Outbound Sales Specialist?

Tugas dari seorang Outbound Selling Specialist melibatkan berbagai aktivitas untuk menjual produk atau layanan kepada calon pelanggan melalui komunikasi aktif. Berikut ini adalah beberapa tugas yang umum dilakukan oleh seorang Outbound Sales Specialist:

Mencari Prospek

Outbound Selling Specialist bertanggung jawab untuk mencari dan mengidentifikasi calon pelanggan potensial. Mereka melakukan riset pasar, menjelajahi basis data, atau menggunakan teknik lainnya untuk menemukan calon pelanggan yang sesuai dengan produk atau layanan ditawarkan.

Menghubungi Calon Pelanggan

Setelah menemukan calon pelanggan potensial, Outbound Selling Specialist melakukan kontak aktif dengan mereka. Ini dapat dilakukan melalui panggilan telepon, surel, pesan instan, atau media komunikasi lainnya. Mereka memperkenalkan produk atau layanan, menjelaskan manfaatnya, dan mencoba meyakinkan calon pelanggan untuk membeli.

Presentasi Penjualan

Outbound Selling Specialist akan melakukan presentasi penjualan kepada calon pelanggan. Ini melibatkan menjelaskan fitur produk atau layanan dengan jelas, menyoroti manfaatnya, dan menjawab pertanyaan atau keberatan yang mungkin muncul. Presentasi yang baik membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang produk atau layanan yang ditawarkan.

Negosiasi

Salah satu tugas penting dari seorang Outbound Selling Specialist adalah melakukan negosiasi dengan calon pelanggan. Mereka mencoba untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan, termasuk dalam hal harga, syarat pembayaran, atau pilihan paket. Kemampuan negosiasi yang baik sangat penting untuk mencapai hasil penjualan yang sukses.

Mengikuti Proses Penjualan

Outbound Sales Specialist akan memantau dan mengikuti proses penjualan dari awal hingga akhir. Hal ini mencakup mengelola catatan penjualan, memperbarui informasi pelanggan, dan mengoordinasikan dengan tim internal seperti tim pemasaran atau tim dukungan pelanggan.

Mencapai Target Penjualan

Outbound Selling Specialist bertanggung jawab untuk mencapai target penjualan yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Mereka bekerja keras untuk mencapai angka penjualan yang ditargetkan dan terus meningkatkan kinerja penjualan mereka.

Membangun Hubungan Dengan Pelanggan

Setelah berhasil menjual produk atau layanan, Outbound Selling Specialist berusaha membangun hubungan yang baik dengan pelanggan. Mereka dapat melakukan tindak lanjut, memberikan dukungan purna jual, atau memperkenalkan pelanggan kepada tim dukungan pelanggan jika diperlukan.

Strategi Melakukan Sales Outbound Dengan Efektif

Strategi melakukan outbound sales melibatkan beberapa langkah penting. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti:

Buat Buyer Persona

Langkah pertama adalah membuat profil pembeli ideal atau "buyer persona". Buyer persona adalah representasi fiksi dari calon pembeli yang merupakan target pasar Anda. Profil tersebut berisikan identifikasi demografi, minat, kebutuhan, tantangan, dan preferensi mereka. Informasi ini akan membantu Anda menyusun pesan penjualan yang tepat dan merancang kampanye outbound yang efektif.

Manfaatkan Tool

Manfaatkan alat bantu yang ada untuk mendukung upaya outbound selling Anda. Beberapa alat yang dapat Anda manfaatkan termasuk alat email marketing, alat CRM (Customer Relationship Management), atau alat analisis data. Gunakan alat-alat ini untuk mengelola kontak pelanggan, mengirim email massal, melacak prospek, dan menganalisis kinerja kampanye Anda.

Lakukan Pelatihan dan Sales Enablement

Pastikan tim penjualan Anda terlatih dengan baik dan memiliki pengetahuan yang cukup tentang produk atau layanan yang ditawarkan. Lakukan pelatihan reguler untuk meningkatkan keterampilan penjualan mereka. Selain itu, berikan dukungan penjualan melalui materi penjualan relevan, panduan penjualan, dan sumber daya lainnya yang membantu tim penjualan dalam menjalankan tugas mereka.

Tentukan Target dan Bonusnya

Tetapkan target yang jelas dan realistis untuk tim penjualan Anda. Tujuan ini harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan berbatas waktu. Selain itu, tawarkan insentif atau bonus yang menguntungkan untuk mendorong motivasi tim penjualan dan mencapai target yang ditetapkan. Insentif ini dapat berupa bonus finansial, pengakuan publik, atau penghargaan lainnya yang sesuai dengan kebijakan perusahaan Anda.

Tingkatkan Kinerja Outbound Sale Bisnis Bersama Mitracomm

Dunia bisnis semakin kompetitif, meningkatkan kinerja outbound sale menjadi sangat penting bagi perusahaan untuk mencapai kesuksesan. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah bekerja sama dengan Mitracomm, perusahaan yang mengkhususkan diri dalam layanan Business Process Outsourcing. Melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Ekasarana Business Process Outsourcing, Mitracomm telah terbukti menjadi mitra yang andal dan terpercaya dalam meningkatkan kinerja layanan pelanggan perusahaan melalui layanannya yaitu contact center outsourcing. Mitracomm memiliki agen yang berpengalaman dan pengetahuan mendalam tentang strategi penjualan, mereka dapat membantu perusahaan mengoptimalkan layanan pelanggan perusahaan Anda. Selain itu, dengan bekerjasama dengan Mitracomm juga membantu menghemat waktu dan sumber daya internal perusahaan. Dengan mengandalkan layanan contact center outsourcing dari Mitracomm, perusahaan dapat fokus pada kegiatan inti mereka, sementara tugas outbound sales ditangani oleh spesialis yang berdedikasi. Tingkatkan kinerja outbound sales bisnis Anda sekarang bersama Mitracomm dan dapatkan keunggulan kompetitif yang dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan di pasar yang semakin ketat. Hubungi kami melalaui marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut mengenai contact center outsourcing.

Inbound Sales: Mengubah Prospek Menjadi Pelanggan Setia

Dalam dunia pemasaran yang kompetitif saat ini, upaya untuk mempertahankan pelanggan setia menjadi sangat penting bagi kesuksesan sebuah perusahaan. Sedangkan, pendekatan pemasaran secara tradisional semakin kurang efektif untuk diterapkan oleh perusahaan.  Salah satu strategi yang terbukti efektif dalam mencapai tujuan tersebut adalah melalui pendekatan inbound sales. Inbound sales melibatkan upaya untuk memahami kebutuhan dan masalah prospek, dan menyediakan solusi yang relevan melalui konten informatif dan layanan yang personal. Dengan strategi ini, prospek menjadi lebih tertarik dan terlibat dengan bisnis, yang pada gilirannya meningkatkan peluang mereka untuk menjadi pelanggan setia. Pada artikel kali ini, penulis akan membahas lebih lanjut tentang pengertian dan cara mengoptimalkan inbound sales.

Apa itu Inbound Sales?

Inbound sales adalah pendekatan penjualan yang berfokus untuk menarik minat pelanggan dengan memberikan nilai tambah dan solusi atas masalah atau kebutuhan yang mereka miliki. Dalam penerapan inbound sales, perusahaan berusaha untuk menarik perhatian pelangan atau calon pelanggan dengan konten informatif yang relevan dan menarik, seperti artikel blog, video, atau panduan. Kemudian, perusahaan berusaha untuk mengumpulkan informasi tentang calon pelanggan melalui formulir, survei, atau interaksi lainnya. Informasi ini dapat digunakan untuk memahami kebutuhan dan preferensi calon pelanggan. Setelah itu, perusahaan dapat berfokus pada memberikan solusi dan nilai tambah kepada pelanggan melalui interaksi langsung, seperti percakapan telepon, obrolan daring, atau pertemuan tatap muka. Dalam proses ini, perusahaan berusaha untuk memahami masalah atau kebutuhan yang dihadapi oleh calon pelanggan dan menawarkan solusi yang relevan.

Inbound Sales vs Outbound Sales, Apa Bedanya?

Perbedaan antara inbound sales dan outbound sales terletak pada pendekatan, arah komunikasi yang digunakan untuk menjual produk atau layanan dan tujuan dari penerapan pendekatan tersebut.

Pendekatan

Inbound Sales mengacu pada strategi pemasaran di mana calon pelanggan mencari informasi atau solusi melalui internet, media sosial, atau platform lainnya. Tim penjualan menggunakan konten yang relevan dan menarik untuk menarik minat pelanggan potensial. Sedangkan, Outbound Sales melibatkan inisiatif proaktif dari tim penjualan untuk menghubungi calon pelanggan secara langsung. Metode yang umum digunakan dalam Outbound Sales termasuk panggilan telepon, email, atau kunjungan langsung.

Arus Komunikasi

Dalam Inbound Sales, komunikasi dimulai oleh calon pelanggan yang mengajukan pertanyaan, mengisi formulir, atau menghubungi perusahaan. Tim penjualan merespons permintaan tersebut dan menyediakan solusi atau informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan. Sedangkan dalam Outbound Sales, tim penjualan mengambil inisiatif untuk menghubungi calon pelanggan. Mereka mengidentifikasi prospek yang mungkin berminat dan mengirim pesan penjualan atau menawarkan produk atau layanan secara langsung.

Tujuan

Tujuan utama Inbound Sales adalah untuk mengarahkan calon pelanggan melalui proses penjualan dengan memberikan jawaban yang relevan dan bermanfaat serta membangun hubungan yang kuat. Tujuan utama Outbound Sales adalah untuk menghasilkan minat dan kesadaran terhadap produk atau layanan perusahaan dan mengubah prospek menjadi pelanggan aktif.

Strategi Melaksanakan Sales Inbound dengan Efektif

Strategi melaksanakan sales inbound dengan efektif melibatkan beberapa langkah penting seperti membuat buyer journey, mengembangkan proses penjualan, personalisasi pendekatan, dan integrasi sales dan marketing. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai setiap langkah tersebut:

Membuat Buyer Journey

Buyer journey mengacu pada perjalanan yang dilakukan oleh calon pembeli mulai dari awal penemuan produk atau layanan hingga menjadi pelanggan yang loyal. Untuk melaksanakan sales inbound dengan efektif, penting untuk memahami buyer journey dan mengidentifikasi langkah-langkah kunci yang diambil oleh calon pembeli. Langkah-langkah yang dapat Anda ambil dalam membuat buyer journey yang efektif antara lain:
  • Identifikasi tahap-tahap dalam buyer journey, seperti kesadaran, pertimbangan, dan keputusan.
  • Kenali kebutuhan, tantangan, dan pertanyaan yang mungkin dihadapi oleh calon pembeli pada setiap tahap.
  • Buat konten yang relevan dan bernilai untuk setiap tahap buyer journey.
  • Pastikan konten yang dibuat dapat membantu calon pembeli memahami solusi yang ditawarkan dan mengarahkan mereka menuju pembelian.

Mengembangkan Proses Penjualan

Untuk melaksanakan sales inbound dengan efektif, penting untuk mengembangkan proses penjualan yang terstruktur dan terukur. Beberapa langkah yang dapat Anda lakukan dalam mengembangkan proses penjualan yang efektif antara lain:
  • Identifikasi tahapan-tahapan dalam proses penjualan, seperti prospek awal, kualifikasi, presentasi, negosiasi, dan penutupan.
  • Definisikan kriteria yang jelas untuk setiap tahapan, seperti kualifikasi prospek atau tindakan yang harus diambil pada setiap tahap.
  • Gunakan teknologi dan alat yang tepat untuk mendukung proses penjualan, seperti CRM (Customer Relationship Management) untuk melacak prospek dan kemajuan penjualan.
  • Lakukan analisis reguler terhadap proses penjualan untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan mencapai hasil yang lebih baik.

Personalisasi Pendekatan

personalisasi pendekatan adalah kunci dalam melaksanakan sales inbound yang efektif. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mempersonalisasi pendekatan penjualan:
  • Pelajari calon pembeli dengan mendalam, termasuk preferensi, kebutuhan, dan tantangan yang mereka hadapi.
  • Gunakan informasi yang dikumpulkan untuk memberikan rekomendasi atau solusi yang relevan dan disesuaikan dengan kebutuhan calon pembeli.
  • Berikan pengalaman yang personal dan unik kepada calon pembeli melalui komunikasi yang ramah, berfokus pada mereka, dan memberikan nilai tambah.
  • Jaga hubungan yang baik dengan calon pembeli, baik melalui tindak lanjut yang teratur, menyediakan informasi tambahan yang berguna, atau memberikan dukungan yang dibutuhkan.

Integrasi Sales dan Marketing

Integrasi sales dan marketing adalah langkah penting dalam melaksanakan sales inbound yang efektif. Dengan mengintegrasikan kedua tim ini, Anda dapat meningkatkan koordinasi dan sinergi antara upaya penjualan dan pemasaran. Beberapa cara untuk mengintegrasikan sales dan marketing antara lain:
  • Buat komunikasi dan kolaborasi yang terbuka antara tim sales dan marketing.
  • Bagikan informasi yang relevan antara kedua tim, seperti data prospek, wawasan pasar, dan hasil kampanye pemasaran.
  • Libatkan tim sales dalam pengembangan strategi pemasaran, sehingga mereka memiliki pemahaman yang lebih baik tentang tujuan dan pesan yang disampaikan.
  • Evaluasi secara bersama-sama upaya penjualan dan pemasaran untuk mengetahui apa yang berfungsi dan apa yang perlu ditingkatkan.

Tingkatkan Kinerja Sales Inbound Bisnis Bersama Mitracomm

Dalam melaksanakan pendekatan inbound sales, penting untuk memiliki mitra yang dapat membantu mengoptimalkannya secara maksimal. Salah satu mitra yang dapat Anda andalkan adalah MitraComm. MitraComm melalui unit bisnisnya yaitu MitraComm Business Process Outsourcing merupakan mitra yang ahli dalam mengoptimalkan strategi penjualan bisnis Anda. Dengan MitraComm, Anda akan mendapatkan agen yang berpengalaman dalam mengelola kampanye pemasaran. MitraComm juga akan membantu Anda mengoptimalkan situs web Anda untuk menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan peringkat di mesin pencari. MitraComm juga akan mengembangkan konten yang relevan dan menarik untuk menarik minat calon pelanggan. Selain itu, MitraComm akan mengelola kampanye email pemasaran yang efektif untuk berkomunikasi secara langsung dengan prospek. Tak hanya itu, MitraComm juga dapat membantu Anda mengelola percakapan dan interaksi dengan pelanggan potensial melalui live chat dan saluran media sosial. Dengan pendekatan yang holistik dan terarah, MitraComm tentu dapat mengawasi dan menganalisis data untuk mengidentifikasi peluang baru dan meningkatkan strategi bisnis yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Jika Anda ingin meningkatkan pendekatan pemasaran bisnis Anda, MitraComm adalah mitra yang tepat. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi MitraComm melalui marketing@phintraco.com

Customer Satisfaction Score Adalah Indikator Kepuasan Pelayanan

Selama menjalankan bisnis, tentu kita harus memberikan pengalaman positif terhadap pelanggan terkait produk atau layanan yang kita tawarkan. Selain itu, pengalaman pelanggan yang baik tersebut juga dapat membentuk loyalitas pelanggan terhadap bisnis. Jika customer experience yang mereka dapatkan menyenangkan, secara tidak langsung hal itu akan mendorng kepuasan pelanggan dengan produk atau layanan yang diberikan. Dalam mengukur tingkat kepuasan pelanggan, terdapat beberapa indikator yang perlu perusahaan perhatikan. Salah satu faktor penting yang perlu perusahan perhatikan dalam layanan pelanggan bisnis Anda yaitu Customer Satisfaction Score. Nah, apa itu Customer Satisfaction Score, manfaat, dan bagaimana cara menghitungnya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya pada artikel berikut.

Apa Itu Customer Satisfaction Score (CSAT)?

Dalam contact center, Customer Satisfaction Score atau CSAT adalah metrik KPI yang digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan terhadap produk atau layanan yang diberikan oleh suatu perusahaan. CSAT dapat memberikan gambaran tentang sejauh mana pelanggan puas dengan pengalaman mereka dalam berinteraksi bersama perusahaan. CSAT sering kali diukur melalui survei atau kuesioner yang diberikan kepada pelanggan setelah mereka menggunakan produk atau menerima layanan. Survei tersebut mungkin berisi pertanyaan tentang kepuasan pelanggan terhadap aspek-aspek tertentu seperti kualitas produk, kecepatan layanan, kejelasan komunikasi, dan responsifitas perusahaan. Hasil dari CSAT biasanya dinyatakan dalam bentuk skor atau persentase kepuasan. Skor dapat berkisar dari 1 hingga 5 atau dari 1 hingga 10, di mana skor yang lebih tinggi menunjukkan tingkat kepuasan yang lebih tinggi. Persentase kepuasan dapat dihitung dengan membagi jumlah responden yang menyatakan puas dengan jumlah total responden dan kemudian dikalikan dengan 100.

Apa Manfaat CSAT untuk Bisnis?

Customer Satisfaction Scores memiliki beberapa manfaat penting untuk bisnis. Berikut ini adalah beberapa manfaat itu diantaranya:

Internal Benchmarking

Custumer satisfaction scores dapat digunakan sebagai alat untuk membandingkan kinerja antar tim atau departemen dalam bisnis. Mengumpulkan data CSAT dari berbagai area bisa membantu bisnis mengidentifikasi perbedaan dalam kepuasan pelanggan dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk meningkatkannya. Ini memungkinkan perusahaan menetapkan standar internal yang lebih baik dan mendorong pertumbuhan keseluruhan pada kualitas pelayanan.

Quality Scores

CSAT memberikan metrik objektif untuk mengukur kepuasan pelanggan terhadap produk atau layanan yang ditawarkan. Melalui pelacakan  dari waktu ke waktu, bisnis dapat mengetahui tren kepuasan pelanggan dan melihat dampak dari perubahan yang mereka buat. Analisis tersebut mempermudah perusahaan menentukan area di mana mereka perlu meningkatkan kualitas produk atau layanan mereka untuk memenuhi harapan pelanggan.

Routing

CSAT memberkan pengaturan pelanggan menjadi lebih baik. Dengan meminta umpan balik dari pelanggan setelah interaksi atau pembelian, bisnis bisa menentukan pelanggan mana yang puas dan mana yang tidak. Informasi ini digunakan untuk merouting pelanggan ke tim atau departemen yang paling mampu memenuhi kebutuhan mereka. Bisnis akan secara signifikan meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik.

Customer Retention

CSAT juga membantu perusahaan mempertahankan pelanggan yang ada. Memastikan kepuasan pelanggan membantu perusahaan meningkatkan loyalitas pelanggan dan mengurangi tingkat churn. Pengumpulan umpan balik dan perbaikan area kurang optimal memungkinkan bisnis membangun hubungan yang lebih kuat dengan pelanggan dan memastikan bahwa mereka terus menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan.

A Proactive Strategy

CSAT juga mempercepat bisnis untuk mengadopsi strategi proaktif dalam meningkatkan kepuasan pelanggan. Mengidentifikasi tren dan pola dalam umpan balik pelanggan dapat membuat perusahaan lebih siap mengantisipasi masalah potensial dan mengambil tindakan pencegahan sebelum pelanggan mengalami kekecewaan atau ketidakpuasan. Dengan demikian, bisnis dapat merespons secara cepat dan mengurangi dampak negatif yang mungkin timbul.

Bagaimana Cara Menghitung Customer Satisfaction Score ?

Cara menghitung CSAT cukup sederhana dan melibatkan beberapa langkah sebagai berikut:

Tentukan Pertanyaan

Tentukan pertanyaan yang akan diajukan kepada pelanggan untuk mengukur kepuasan pelanggan. Contohnya, "Sejauh mana Anda puas dengan produk/layanan kami?" atau "Berapa nilai kepuasan Anda terhadap pengalaman berbelanja di toko kami?"

Pilihan Jawaban

Tetapkan pilihan jawaban yang dapat dipilih oleh pelanggan. Biasanya menggunakan skala dari 1 hingga 5 atau dari 1 hingga 10. Misalnya, 1 untuk "Tidak Puas" dan 5 untuk "Sangat Puas".

Kumpulkan Data

Ajukan pertanyaan kepada pelanggan dan catat jawaban pelanggan.

Hitung Total Skor

Jumlahkan semua skor jawaban yang diberikan oleh pelanggan.

Hitung CSAT

Bagi total skor dengan jumlah responden yang menjawab, kemudian kalikan dengan 100 untuk mendapatkan persentase CSAT. Customer Satisfaction Score Formula: CSAT = Jumlah Puas/Total Responden x 100% Misalnya, jika ada 50 responden dengan total skor 200, maka CSAT dapat dihitung sebagai berikut: CSAT = (200/50) x 100 = 4 x 100 = 80. Jadi, CSAT untuk kasus tersebut adalah 80, yang menunjukkan tingkat kepuasan pelanggan sebesar 80%.

Kapan Waktu Terbaik untuk Menghitung Customer Satisfaction Score?

Penting untuk menyesuaikan waktu penghitungan customer satisfaction scores dengan kebutuhan bisnis Anda dan mencari momen yang paling relevan untuk mendapatkan pemahaman yang akurat tentang kepuasan pelanggan. Dalam hal ini, waktu terbaik untuk menghitung CSAT sangatlah bervariasi tergantung pada jenis bisnis atau layanan yang Anda tawarkan. Namun, beberapa waktu yang umumnya dianggap baik untuk menghitung CSAT adalah setelah pelanggan selesai menggunakan produk atau layanan Anda. Menghitung  juga bisa dilakukan beberapa waktu setelah pelanggan menggunakan produk atau layanan. Menunggu beberapa waktu sebelum menghitung CSAT juga dapat memberikan gambaran yang lebih baik tentang kepuasan jangka panjang pelanggan. Selain itu, waktu terbaik untuk menghitung CSAT yaitu setelah interaksi pelanggan dengan agen layanan pelanggan bisnis Anda. Menghitung CSAT setelah pelanggan berinteraksi dengan agen tersebut dapat memberikan wawasan tentang kualitas layanan yang bisnis Anda berikan.

MitraComm Memastikan Bisnis Anda Memberi Layanan Terbaik Kepada Pelanggan

Sebagai penyedia layanan contact center outsourcing, MitraComm berkomitmen untuk membantu bisnis Anda memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Salah satu langkah MitraComm dalam meningkatkan KPI (Key Performance Indicator) contact center yaitu dengan melakukan analisis menyeluruh terhadap data yang dihasilkan dari operasional contact center. Sehingga dapat mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan mengambil tindakan yang tepat untuk meningkatkan KPI. MitraComm juga menyediakan laporan rutin kepada mitra bisnis, supaya Anda dapat melihat perkembangan dan kinerja contact center secara transparan.  Tak hanya itu, MitraComm berfokus pada peningkatan KPI contact center melalui pelatihan karyawan, penggunaan teknologi canggih, peningkatan pengalaman pelanggan, dan fleksibilitas layanan. Dengan MitraComm sebagai mitra contact center outsourcing Anda, Anda memastikan bahwa bisnis Anda memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Hubungi kami melalui marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut terkait contact center outsourcing.

Pentingnya Service Level dalam Contact Center

Jika Anda menjadi bagian dari manajemen contact center di sebuah perusahaan, pastinya Anda tahu apa itu service level. Dalam dunia contact center, standar pelayanan untuk mengukur tingkat kualitas layanan yang diberikan kepada pelanggan dikenal dengan istilah service level. Namun, seberapa penting service level dalam contact center atau layanan pelanggan?.

Pengertian Service Level

Service Level adalah ukuran kinerja yang digunakan untuk mengevaluasi dan mengukur sejauh mana layanan yang diberikan oleh sebuah organisasi memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Ini adalah konsep yang umum digunakan dalam manajemen customer service dan memungkinkan organisasi untuk mengukur keberhasilan mereka dalam memenuhi janji layanan kepada pelanggan. SL sering kali diukur dengan menggunakan Key Performance Indicators (KPIs) yang telah ditentukan sebelumnya. KPIs ini dapat mencakup parameter seperti waktu respons, waktu penyelesaian, tingkat keberhasilan, panggilan terputus dan lain-lain, tergantung pada jenis layanan yang diberikan.

Apa Tujuan Utama Dari Service Levels?

Tujuan dari Service Levels adalah untuk memastikan bahwa organisasi atau perusahan memberikan layanan yang memenuhi atau bahkan melampaui harapan pelanggan. Dengan memiliki SL yang baik, organisasi dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, membangun reputasi yang baik, dan memperoleh keunggulan kompetitif di pasar. Oleh karena itu, untuk mencapai customer service level yang diinginkan, organisasi atau perusahaan perlu memiliki proses yang efektif dan efisien, infrastruktur yang memadai, sumber daya yang memadai, dan pemantauan yang terus-menerus terhadap kinerja layanan. Jika SL tidak tercapai, organisasi perlu mengidentifikasi penyebabnya, mengambil tindakan perbaikan, dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk memastikan pemenuhan janji layanan kepada pelanggan.

Bagaimana Cara Menghitung Service Level?

Service level adalah metrik yang digunakan untuk mengukur kinerja sebuah sistem layanan terhadap tingkat kepuasan pelanggan. Untuk menghitung service level, Anda dapat menggunakan rumus berikut: SL (%) = (Jumlah permintaan yang dilayani tepat waktu / Jumlah total permintaan) x 100 Untuk menghitungnya, langkah-langkah yang dapat Anda ikuti adalah sebagai berikut:
  1. Tentukan periode waktu yang ingin Anda evaluasi, misalnya satu bulan.
  2. Catat jumlah total permintaan yang masuk selama periode waktu tersebut.
  3. Identifikasi jumlah permintaan yang dilayani tepat waktu selama periode waktu yang sama.
  4. Hitung rasio antara jumlah permintaan yang dilayani tepat waktu dengan jumlah total permintaan, kemudian kalikan dengan 100 untuk mendapatkan hasil dalam bentuk persentase.
  5. Hasil yang diperoleh adalah service level dalam persentase.
Misalnya, jika selama satu bulan terdapat 500 permintaan yang masuk dan 450 di antaranya dilayani tepat waktu, maka perhitungan service level akan sebagai berikut: SL (%) = (450 / 500) x 100 = 90% Jadi, dalam contoh ini, service level adalah 90%. Perlu dicatat bahwa service level dapat diukur dengan metode yang berbeda-beda tergantung pada jenis layanan yang Anda evaluasi. Namun, rumus di atas adalah salah satu metode umum yang digunakan untuk menghitung service level secara umum.

Bagaimana Cara Mempertahankan Service Level dalam Contact Center?

Mempertahankan tingkat layanan yang baik pada pusat kontak atau contact center sangat penting untuk memastikan kepuasan pelanggan. Untuk mempertahankan SL pada contact center, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

Jumlah Agen Sesuai Kebutuhan

Penting untuk memiliki jumlah agen yang cukup untuk menangani volume panggilan yang masuk. Analisis historis panggilan dapat membantu dalam menentukan pola dan tren panggilan untuk mengoptimalkan jumlah agen yang dibutuhkan pada waktu tertentu. Mengukur dan memantau tingkat panggilan dan waktu rata-rata penanganan dapat membantu menentukan jumlah agen yang optimal.

Pengaturan jadwal/staffing yang benar

Menentukan jadwal yang tepat untuk agen sangatlah penting untuk memastikan bahwa ada agen yang tersedia saat dibutuhkan. Pertimbangkan pola panggilan yang berbeda selama hari, minggu, atau musim yang berbeda. Manfaatkan teknik pengaturan jadwal seperti perutean panggilan yang cerdas dan penugasan agen yang sesuai dengan keterampilan mereka.

Monitoring secara Real Time

Melakukan pemantauan real-time terhadap kinerja contact center adalah kunci untuk mempertahankan SL. Memantau metrik seperti waktu tanggapan, waktu rata-rata penanganan, dan tingkat layanan dapat membantu mengidentifikasi masalah dan mengambil tindakan segera jika terjadi penurunan kinerja. Gunakan sistem pelaporan dan pemantauan yang dapat memberikan data real-time tentang kinerja agen dan menghasilkan laporan analisis untuk evaluasi dan perbaikan.

Optimalkan Service Level Secara Konsisten Bersama MitraComm

Selain cara di atas, penting juga untuk melibatkan agen dengan pelatihan yang baik, memberikan umpan balik secara teratur, dan memastikan mereka memiliki sumber daya yang diperlukan untuk memberikan layanan berkualitas kepada pelanggan. MitraComm sebagai perusahaan yang berpengalaman dalam layanan contact center outsourcing tentu dapat mempertahankan service levels secara konsisten pada layanan pelanggan bisnis Anda. Hal ini karena MitraComm memiliki agen yang terlatih dan terampil dalam memberikan layanan. Selain itu, MitraComm juga menjaga komunikasi yang efektif dengan pelanggan. Dengan berkomunikasi secara proaktif, tentu hal tersebut dapat membangun kepercayaan dengan pelanggan dan memastikan bahwa pelanggan merasa didengar dan diperhatikan. Tak hanya itu saja, MitraComm berkomitmen untuk melakukan perbaikan dan peningkatan berkelanjutan dalam layanan mereka. Ini dilakukan MitraComm melalui evaluasi rutin terhadap proses, pengukuran kinerja, dan umpan balik pelanggan. Dengan semua loyalitas tersebut, tak heran jika MitraComm mampu mempertahankan service levels secara konsisten dan memberikan layanan yang unggul kepada pelanggan. Segera hubungi kami melalui marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut mengenai contact center outsourcing.

Abandoned Call: Faktor Penentu Keberhasilan Layanan

Sudah seharusnya, jika Anda memiliki layanan pelanggan, Anda perlu mengukur keberhasilan layanan tersebut. Selain sistem, Anda juga perlu memantau kinerja agent Anda baik itu saat ini, kemarin, minggu lalu maupun bulan lalu. Tujuannya adalah untuk mengevaluasi campaign tertentu sebagai bahan pertimbangan sebelum mengubah proses yang sedang berjalan. Memantau keberhasilan layanan pelanggan Anda didasarkan pada banyak faktor, salah satunya yaitu pada abandoned call.

Apa Itu Abandoned Call?

Dalam contact center, abandoned call (panggilan terputus) merujuk pada situasi di mana seorang pelanggan menghubungi contact center atau layanan pelanggan, tetapi panggilannya terputus sebelum dapat dijawab oleh seorang agen contact center. Abandoned call ini dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk kesalahan teknis, waktu tunggu yang terlalu lama, atau pelanggan memutuskan untuk mengakhiri panggilan sebelum dapat berbicara dengan seseorang. Panggilan terputus dapat menjadi masalah bagi bisnis yang mengandalkan layanan pelanggan untuk berinteraksi dengan pelanggan mereka. Hal ini dapat mengganggu pengalaman pelanggan sehingga menyebabkan peningkatan ketidakpuasan pelanggan terhadap bisnis.

Mengapa Abandonment Call Rate dalam Contact Center Penting Diperhatikan?

Abandonment call rate sangat penting untuk diperhatikan karena mencerminkan tingkat kepuasan pelanggan dan efisiensi operasional. Abandonment rate mengacu pada persentase panggilan yang diakhiri oleh pelanggan sebelum mereka dapat terhubung dengan seorang agen atau menyelesaikan masalah mereka. Jika abandonment rate tinggi, ini menunjukkan bahwa pelanggan merasa tidak puas dengan layanan yang diberikan. Mereka mungkin merasa tidak dihargai atau tidak mendapatkan solusi yang mereka cari. Tingkat abandonment yang tinggi dapat mengakibatkan penurunan loyalitas pelanggan dan bahkan kehilangan pelanggan. Tingkat abandonment yang tinggi juga dapat menunjukkan masalah dalam efisiensi operasional contact center. Banyaknya panggilan yang ditinggalkan berarti terdapat waktu yang terbuang dan sumber daya tidak dimanfaatkan secara optimal. Hal ini dapat mengakibatkan biaya yang tinggi dan kinerja yang buruk dalam menangani panggilan pelanggan.

Bagaimana Cara Menghitung Abandoned Rate Call Center?

Rumus untuk menghitung abandoned call rate adalah

abandoned call formula

Untuk menghitung abandoned rate pada call center, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut:
  1. Tentukan jumlah panggilan yang Anda terima (Received Calls)
  2. Kurangi jumlah panggilan yang telah Anda tangani (Handled Calls)
  3. Bagi hasilnya dengan jumlah panggilan yang Anda terima(Received Calls)

Bagaimana Cara Menurunkan Abandoned Call?

Untuk menurunkan jumlah call abandoned, terdapat beberapa langkah yang dapat diambil oleh perusahaan:

Meningkatkan Jumlah Staf

Dengan menambah jumlah staf di contact center,  perusahaan yang menggunakan layanan dalam menjalankan bisnis dapat mengurangi waktu tunggu dan memberikan layanan lebih cepat kepada pelanggan. Dengan demikian, pelanggan akan cenderung menunggu di telepon dan tidak memutuskan panggilan mereka.

Memodifikasi Pesan Selamat Datang

Pertimbangkan untuk mengubah pesan selamat datang agar lebih informatif dan ramah. Pastikan menyebutkan estimasi waktu tunggu dan memberikan pilihan kepada pelanggan, seperti opsi untuk tetap menunggu atau menerima panggilan balik.

Meningkatkan Waktu Dering

Memperpanjang waktu dering telepon sebelum panggilan diterima oleh agen layanan pelanggan  dapat memberi pelanggan lebih banyak waktu untuk menunggu dan mengurangi kemungkinan panggilan terputus. Ini juga memberi agen waktu ekstra untuk mengambil panggilan yang masuk.

Mengubah Musik Saat Menunggu

Jika perusahaan menggunakan musik saat pelanggan menunggu di telepon, pertimbangkan untuk menggantinya dengan musik yang lebih menenangkan atau menyenangkan. Musik yang enak didengar akan membuat pelanggan lebih nyaman dan mungkin mengurangi tingkat panggilan terputus.

Memperbolehkan Pelanggan Memilih Panggilan Balik

Berikan opsi kepada pelanggan untuk memilih panggilan balik. Dengan cara ini, pelanggan dapat meninggalkan nomor telepon mereka dan meminta agar mereka dihubungi kembali saat tersedia. Hal ini dapat mengurangi frustasi dan kemungkinan panggilan terputus saat pelanggan menunggu.

Menambahkan Menu IVR

IVR (Interactive Voice Response) adalah sistem yang memungkinkan pelanggan untuk memilih opsi menggunakan keypad telepon mereka. Dengan menambahkan menu IVR yang tepat, Anda dapat membantu pelanggan menemukan informasi yang mereka butuhkan tanpa harus menunggu agen. Ini dapat mengurangi jumlah panggilan yang masuk dan meningkatkan efisiensi.

Contact Center Outsourcing Mampu Kurangi Abandoned Call

Menciptakan dan memelihara layanan pelanggan yang baik memang tidaklah mudah. Salah satu opsi yang dapat Anda pertimbangkan adalah menggunakan jasa contact center outsourcing. Menggunakan jasa Contact Center Outsourcing berarti Anda mempercayakan fungsi layanan pelanggan Anda kepada pihak ketiga yang khusus dalam menyediakan layanan tersebut. Dengan menggunakan layanan contact center outsourcing, Anda mengalihkan tugas dan tanggung jawab terkait layanan pelanggan kepada perusahaan yang telah berpengalaman dan ahli dalam bidang tersebut. Apalagi jika perusahaan Anda mengalami peningkatan volume panggilan yang tidak dapat ditangani dengan cepat oleh tim internal, contact center outsourcing MitraComm menjadi solusi yang tepat untuk Anda. MitraComm memiliki tim ahli yang terlatih secara khusus dalam mengelola panggilan masuk yang tentu akan memberikan pengalaman pelanggan yang baik. Selain itu, dengan MitraComm, perusahaan akan memiliki akses ke infrastruktur teknologi yang canggih dan sistem manajemen panggilan yang efisien. Hal ini memungkinkan panggilan masuk untuk didistribusikan dengan tepat kepada agen yang tepat. Dengan tim ahli yang telah terlatih dan didukung infrastruktur teknologi yang canggih, MitraComm secara efektif mengurangi abandoned call dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Melalui tim ahli dalam pengelolaan panggilan dan teknologi yang canggih, MitraComm merupakan mitra yang baik untuk meningkatkan kinerja contact center perusahaan Anda. Hubungi kami melalui marketing@phintraco.com untuk informasi lebih lanjut terkait layanan contact center outsourcing.

Optimalkan Average Handle Time untuk Kepuasan Pelanggan

Agent contact center merupakan orang-orang yang akan berdiri di garis depan bisnis Anda. Setiap hari, mereka akan berinteraksi secara langsung dengan konsumen, membantu memenuhi kepuasan mereka yang akan berpengaruh terhadap pendapatan perusahaan Anda. Oleh sebab itu, Anda perlu memastikan bahwa agen contact center Anda memiliki kualitas terbaik. Pengoptimalan layanan dapat dilakukan dengan mengukur kualitas contact center yang dimulai melalui penentuan Key Performance Indicator atau KPI. Salah satu KPI contact center yang perlu di optimalkan yaitu Average Handle Time. Hal ini diperlukan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan terhadap layanan contact center perusahaan Anda yang akan berpengaruh terhadap kesuksesan bisnis Anda.

Apa Itu Average Handle Time (AHT)?

Dalam contact center, Average Handle Time (AHT) merupakan metrik yang digunakan untuk mengukur rata-rata waktu yang dibutuhkan oleh seorang agen contact center untuk menangani satu interaksi atau panggilan dengan pelanggan. Metrik ini mencakup waktu yang dihabiskan untuk berbicara dengan pelanggan, mencatat informasi, memberikan solusi atau jawaban, dan menyelesaikan panggilan. AHT dihitung dengan menjumlahkan total waktu yang dihabiskan oleh agen dalam menangani panggilan atau interaksi dengan pelanggan, kemudian membaginya dengan jumlah panggilan atau interaksi yang ditangani. Hasilnya adalah rata-rata waktu yang diperlukan oleh agen untuk menyelesaikan setiap panggilan atau interaksi.

Bagaimana Cara Menghitung Average Handle Time?

Untuk menghitung Average Handle Time (AHT) dalam konteks layanan pelanggan, Anda perlu menjumlahkan total waktu penanganan semua interaksi dengan pelanggan dan membaginya dengan jumlah interaksi tersebut. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghitung Average Handle Time atau AHT:
  1. Tentukan periode waktu yang ingin Anda hitung. Misalnya, Anda ingin menghitung AHT selama sehari, seminggu, atau sebulan.
  2. Catat waktu penanganan untuk setiap interaksi dengan pelanggan. Waktu penanganan ini mencakup waktu mulai hingga akhir interaksi. Pastikan untuk mencatat waktu dalam format yang sama untuk semua interaksi.
  3. Jumlahkan semua waktu penanganan interaksi selama periode waktu yang ditentukan.
  4. Hitung jumlah total interaksi dengan pelanggan selama periode waktu yang ditentukan.
  5. Bagi jumlah total waktu penanganan dengan jumlah total interaksi. Ini akan memberikan Anda AHT dalam unit waktu yang sama dengan waktu penanganan yang digunakan (misalnya, detik, menit, atau jam).
Berikut rumus untuk menghitung AHT: Average Handle Time Formula= (Total waktu penanganan) / (Jumlah interaksi) Setelah Anda mengikuti langkah-langkah ini dan melakukan perhitungan, Anda akan mendapatkan Average Handle Time yang dapat memberikan gambaran tentang rata-rata waktu penanganan setiap interaksi dengan pelanggan.

Mengapa AHT Penting Diperhatikan?

AHT (Average Handling Time) atau Waktu Penanganan Rata-rata adalah salah satu metrik yang penting diperhatikan dalam berbagai jenis layanan pelanggan, terutama di bidang contact center. Berikut adalah alasan mengapa AHT sangat penting:

Efisiensi Layanan Pelanggan

AHT mencerminkan seberapa efisien proses penanganan pelanggan dilakukan. Semakin rendah Average Handle Time atau AHT, semakin cepat agen layanan pelanggan dapat menyelesaikan permintaan atau masalah pelanggan. Ini mengarah pada pengalaman pelanggan yang lebih baik dan mengurangi waktu tunggu yang tidak perlu.

Kepuasan Pelanggan

Ketika AHT rendah, pelanggan cenderung merasa puas dengan layanan yang diberikan. Mereka tidak perlu menunggu terlalu lama untuk mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan. Ini dapat meningkatkan citra merek, memperkuat loyalitas pelanggan, dan mengurangi tingkat keluhan atau tingkat keluhan yang tinggi.

Efisiensi Operasional

Dengan memantau AHT, perusahaan dapat mengidentifikasi area di mana proses penanganan pelanggan mungkin memerlukan perbaikan. Mereka dapat mengidentifikasi hambatan atau kesalahan yang menghambat efisiensi operasional dan mengambil langkah-langkah untuk mengatasinya. Ini dapat mengurangi biaya operasional yang tidak perlu dan meningkatkan produktivitas tim layanan pelanggan.

Perencanaan Sumber Daya

Dengan memahami AHT, perusahaan dapat merencanakan sumber daya mereka dengan lebih efektif. Mereka dapat menentukan jumlah agen layanan pelanggan yang diperlukan untuk memenuhi permintaan dengan baik, mengatur jadwal mereka, dan memastikan bahwa tim memiliki kapasitas yang cukup untuk menangani lonjakan permintaan.

Pengukuran Kinerja

AHT adalah salah satu metrik utama yang digunakan untuk mengukur kinerja tim layanan pelanggan. Dengan melacak AHT dari waktu ke waktu, perusahaan dapat melihat perubahan dalam efisiensi dan produktivitas mereka. Ini memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi tren, mengevaluasi keberhasilan inisiatif perbaikan, dan mengatur target kinerja yang realistis.

Bagaimana Cara Mengurangi AHT dalam Layanan Contact Center?

Untuk mengurangi Average Handling Time (AHT) dalam layanan contact center, Anda dapat mencoba beberapa cara yang berikut:

Memberikan Otorisasi kepada Agen

Memperbolehkan agen untuk memproses permintaan langsung dari pelanggan dapat membantu mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mentransfer panggilan atau melibatkan pihak lain. Dengan memberikan otorisasi kepada agen yang terlatih dengan baik, mereka dapat secara efisien menangani masalah pelanggan dan memberikan solusi langsung.

Optimalisasi Teknologi

Menyediakan teknologi yang diperbarui dan canggih pada contact center dapat membantu mengurangi AHT.

Menyediakan Informasi yang Update pada Website Informasi Perusahaan

Memastikan bahwa informasi yang terdapat di website perusahaan Anda terbaru, detail, dan jelas dapat membantu mengurangi AHT. Pelanggan dapat mencari jawaban atas pertanyaan mereka sendiri melalui website, mengurangi jumlah panggilan yang masuk ke contact center. Pastikan informasi kontak dan panduan penggunaan produk atau layanan juga mudah diakses.

Memilih Mitra Contact Center Outsourcing yang Tepat

Jika Anda menggunakan jasa contact center dari mitra atau pihak ketiga, pastikan untuk memilih mitra yang memiliki reputasi baik dalam mengurangi AHT. Pastikan mereka memiliki staf yang terlatih dengan baik, teknologi yang diperbarui, dan sistem yang efisien untuk menangani panggilan pelanggan dengan cepat.

Wujudkan Average Handle Time yang Lebih Sedikit Bersama Mitracomm

Mengoptimalkan layanan pelanggan bukanlah hal yang mudah, selain Averge Handle Time masih banyak faktor lainnya yang akan menyulitkan perusahaan. Itulah sebabnya mengapa banyak perusahaan saat ini, memilih untuk menggunakan jasa Contact Center Outsourcing. Contact Center Outsourcing sudah menjadi pilihan umum, karena banyak perushaan yang telah mengakui bahwa menggunakan jasa Contact Center Outsourcing memberikan banyak manfaat dan keuntungan, baik dalam segi fleksibilitas, peningkatan produktivitas, dan mengurangi biaya pengeluaran perusahaan. Sebagai perusahaan yang bergerak dibidang Business Process Outsourcing, Mitracomm dapat membantu perusahaan Anda dalam menghadirkan SDM untuk melakukan pekerjaan penunjang khususnya dalam layanan pelanggan. Mitracomm menghadirkan agent contact center yang berkualitas dengan beberapa pendekatan dan strategi yang efektif. Selain itu, dengan bantuan teknologi yang sesuai untuk mengotomatiskan beberapa aspek layanan pelanggan tentu dapat memaksimalkan layanan contat center perushaan Anda. Hal ini juga memungkinkan layanan pelanggan perusahaan Anda untuk dapat mengurangi Average Handle Time untuk pertanyaan umum dan memberikan pelanggan akses cepat ke informasi yang mereka butuhkan. Dengan bekerjasama dengan Mitracomm, Anda dapat mencapai AHT yang lebih sedikit dan meningkatkan kepuasan pelanggan Anda. Silakan kunjungi https://mbps.mitracomm.com/ untuk informasi lebih lengkap atau Anda dapat  hubungi kami melalui marketing@phintraco.com